SuaraSumbar.id - Semen Padang FC kembali menorehkan rekor buruk di Liga 1 Indonesia 2024/2025. Skuad "Kabau Sirah" kalah telak 1-5 dari Bali United di laga kandang yang berlangsung di Stadion Haji Agus Salim, Kota Padang, Sumatera Barat, Senin (19/1/2025).
“Kami menghadapi pertandingan yang sangat berat,” ujar pelatih Semen Padang FC, Eduardo Almeida, usai laga.
Semen Padang FC sempat memberikan harapan di awal babak pertama. Pada menit ke-24, pemain anyar mereka, Alhassan Wakaso, mencatatkan namanya di papan skor lewat sundulan yang memanfaatkan umpan sepak pojok dari Filipe Chaby. Gol tersebut sempat membuat gemuruh pendukung tuan rumah.
Namun, keunggulan itu tak bertahan lama. Bali United membalikkan keadaan dengan gol-gol dari B. Privat di menit ke-46 dan ke-62, B. Kopitovi lewat penalti di menit ke-52, serta dua gol tambahan dari M.
Rachmat pada menit ke-57 dan menit ke-90. Kekalahan ini membuat Semen Padang FC kembali gagal meraih poin di kandang.
Hasil ini menambah panjang catatan negatif Semen Padang FC, yang belum pernah menang di Stadion Haji Agus Salim selama Liga 1 musim ini.
Lebih parah lagi, ini merupakan kekalahan keenam mereka secara beruntun dari Bali United di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Sebelum laga, Semen Padang FC mengusung misi besar untuk mengamankan tiga poin, bermodalkan kemenangan 3-1 atas Borneo FC pada pekan ke-18 di Stadion Batakan.
Namun, peluang mereka meraih hasil positif mulai pupus ketika Firman Juliansyah diganjar kartu merah setelah wasit Armyn Dwi Suryathin meralat keputusan kartu kuningnya melalui Video Assistant Referee (VAR).
Bermain dengan 10 pemain sejak babak pertama jelas membuat tim tuan rumah kesulitan menghadapi serangan intens dari Bali United.
Kekalahan ini membuat Semen Padang FC tertahan di posisi ke-16, hanya terpaut satu poin dari Madura United yang berada di zona degradasi. Sementara itu, kemenangan ini membawa Bali United naik ke peringkat keenam klasemen sementara Liga 1.
Meski menderita kekalahan, Eduardo Almeida berjanji akan terus berjuang mengangkat performa tim Kabau Sirah.
“Kami harus belajar dari hasil ini dan mempersiapkan diri lebih baik untuk pertandingan selanjutnya,” tegasnya. (antara)
Berita Terkait
-
Tanggapi Kekalahan Borneo FC dari Bali United, Bojan Hodak: Saya Kepikiran Persija
-
Strategi Jitu Johnny Jansen yang Sukses Hentikan 11 Kemenangan Beruntun Borneo FC
-
Rekor Kemenangan Borneo FC Dihentikan Bali United, Kadek Agung Jadi Pembeda
-
Nekat Pakai Identitas Palsu Bos Bali United, Pria Asal Solo Ditangkap Polisi
-
Eks Rekan Romelu Lukaku Tiba di Indonesia, Bikin Geger Seisi Stadion
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
-
6 HP Tahan Air Paling Murah Desember 2025: Cocok untuk Pekerja Lapangan dan Petualang
Terkini
-
Wakapolri Pastikan Usut Tuntas Pembalakan Liar di Sumbar, Bareskrim Bentuk Tim Penyelidikan
-
Jalur Utama Padang-Bukittingi via Lembah Anai Masih Ditutup Total, Sitinjau Lauik Akses Satu-satunya
-
Wapres Gibran Minta Prioritaskan Warga Rentan di Pengungsian Bencana Sumbar: Makan Tiga Kali Sehari!
-
Wakapolri Sebut Polda Sumbar Butuh Helikopter Sendiri, Angkut Logistik Saat Bencana Besar!
-
Gandeng Mahasiswa, PSI Gelar Trauma Healing Korban Banjir di Padang