SuaraSumbar.id - PSBS Biak resmi menunjuk Emral Abus sebagai pelatih baru mereka, menggantikan posisi Juan Esnaider yang sebelumnya memimpin tim. Pelatih senior asal Sumatera Barat tersebut langsung menyatakan antusiasmenya untuk memimpin tim juara Liga 2 musim 2023/2024, dengan tekad membawa PSBS Biak mencapai posisi yang lebih baik di klasemen sementara Liga 1 2024/2025.
Emral merasa terhormat diberi kepercayaan oleh manajemen PSBS dan bertekad membawa tim tersebut meraih prestasi di kasta tertinggi sepak bola Indonesia. Saat ini, PSBS Biak berada di peringkat ke-9 dengan mengantongi 9 poin.
"Saya sangat menghargai kepercayaan yang diberikan oleh manajemen PSBS. Tekad saya adalah memberikan seluruh kemampuan untuk membawa tim ini meraih prestasi yang lebih tinggi," kata Emral Abus dalam wawancara di laman resmi LIB.
Emral juga optimistis dengan potensi yang dimiliki PSBS Biak. Ia menilai tim ini memiliki kombinasi yang kuat antara pemain berpengalaman dan bakat muda, yang menurutnya bisa bersaing dengan baik di musim ini.
“Selain ada pemain yang sudah memiliki jam terbang tinggi di Liga Indonesia, PSBS juga memiliki pemain muda berbakat. Kami akan mengasah kemampuan mereka agar lebih maksimal,” ujarnya.
Emral Abus sendiri bukanlah sosok baru di kancah sepak bola Indonesia. Ia sudah berpengalaman melatih beberapa klub besar seperti Persib Bandung, Bhayangkara FC, PSPS Pekanbaru, dan PSDS Deli Serdang. Kini, bersama PSBS Biak, Emral siap memulai perjalanan barunya dengan target membawa tim ke posisi yang lebih baik di klasemen Liga 1.
Presiden Direktur PSBS, Evelin Sanita Injaya, menyampaikan bahwa keputusan memilih Emral Abus telah melalui berbagai pertimbangan. Salah satunya adalah kemampuan Emral untuk berkolaborasi dengan staf kepelatihan yang sudah ada, termasuk Guillermo Samso, Elie Aiboy, dan Joice Sorongan.
“Kami yakin Emral Abus memiliki visi dan misi yang sejalan dengan PSBS. Selain itu, ia juga dapat bekerja sama dengan baik dengan tim pelatih yang ada,” kata Evelin.
Emral Abus kini sudah mulai memimpin latihan bersama PSBS Biak, mempersiapkan tim untuk pertandingan pekan ke-8 Liga 1 2024/2025 melawan Semen Padang FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar pada Jumat (18/10/2024). Semua persyaratan administrasi Emral telah didaftarkan ke PT. LIB sebagai operator BRI Liga 1.
Baca Juga: Zona Degradasi Mengancam, Semen Padang FC Targetkan 3 Poin Lawan PSBS Biak
Dengan optimisme tinggi, PSBS Biak di bawah komando Emral Abus diharapkan bisa terus menunjukkan performa terbaiknya dan bersaing di kompetisi Liga 1 musim ini.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Zona Degradasi Mengancam, Semen Padang FC Targetkan 3 Poin Lawan PSBS Biak
-
Dendam Terbalaskan? Semen Padang FC Siap Jegal Juara Liga 2 di Kandang Sendiri
-
Gantikan Juan Esnaider, Emral Bustamam Siap Debut Lawan Semen Padang FC
-
Semen Padang FC Incar Kemenangan Penuh di Kandang PSBS Biak
-
Verifikasi Ulang Besok, Semen Padang FC Berharap Stadion Agus Salim Segera 'Ngantor'
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
Terkini
-
900 Ijazah Tertahan di Bukittinggi, Ombudsman Sumbar Desak Sekolah Umumkan Pengambilan Gratis!
-
Bupati Limapuluh Kota Kaget Harga Ekstrak Gambir di India Melonjak: Harga dari Petani Sumbar Murah!
-
Galaxy Z Flip7 dan Gemini AI, Solusi Praktis Naikan Level Bisnismu
-
Harimau Sumatera Makin Mengganas di Agam, Ternak Warga Dimangsa dalam Kandang!
-
Apa Bahaya Rahim Copot? Dokter Sebut Perempuan Tak Lagi Bisa Punya Anak