SuaraSumbar.id - Tim Semen Padang FC masih harus bersabar menunggu persetujuan dari AFC agar pelatih kepala baru mereka, Eduardo Almeida, bisa mendampingi tim saat berlaga di kompetisi BRI Liga 1 musim 2024/2025.
Meskipun pelatih asal Portugal tersebut sudah resmi bergabung, ia belum dapat turun langsung mendampingi tim karena persetujuan dokumen RECC (Recognition of Experience and Current Competence) dari AFC belum selesai.
CEO Semen Padang FC, Win Bernadino, menjelaskan bahwa kendala utama saat ini adalah proses persetujuan dokumen RECC oleh AFC.
"Terkait Head Coach, kita masih menunggu approval RECC dari AFC. Sementara itu, untuk Kitas (Kartu Izin Tinggal Terbatas) sudah selesai. Jadi, tinggal menunggu persetujuan RECC saja," ujar Win Bernadino pada Jumat (11/10/2024).
Baca Juga: Tribun Baru, Semangat Baru! Semen Padang FC Gaet Sponsor Cat untuk Renovasi Stadion
Eduardo Almeida bukanlah sosok asing bagi Semen Padang FC. Ia pernah memimpin tim Kabau Sirah di masa lalu dan telah memahami karakter tim serta kompetisi Liga 1 Indonesia.
Kehadirannya diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi performa tim yang saat ini berlaga di kompetisi BRI Liga 1.
Alasan Kembali Memilih Eduardo Almeida
Win Bernadino juga mengungkapkan alasan manajemen kembali menunjuk Eduardo Almeida sebagai pelatih kepala.
Menurutnya, penunjukan ini tidak hanya mempertimbangkan rekam jejak Eduardo di Semen Padang FC, tetapi juga karena pengalamannya di Liga 1 Indonesia.
Baca Juga: 25 Oktober, Semen Padang FC Kembali ke 'Rumah'! Siap Berikan Kemenangan di Hadapan Pendukung
“Putaran pertama masih panjang, masih ada 11 pertandingan lagi. Kami khawatir jika menunjuk pelatih asing baru, dia butuh waktu lebih lama untuk beradaptasi dengan kompetisi di Indonesia dan mengenal karakter pemain lokal. Sementara Coach Eduardo sudah paham betul seperti apa Liga 1 dan juga karakter pemain Indonesia,” jelas Win.
Ia menambahkan bahwa jadwal pertandingan yang padat membuat manajemen tidak memiliki banyak waktu untuk proses adaptasi pelatih baru.
Oleh karena itu, memilih Eduardo yang sudah mengenal tim dianggap sebagai langkah terbaik untuk menghindari ketidakstabilan tim di tengah kompetisi.
Alasan Eduardo Almeida Kembali ke Semen Padang FC
Eduardo Almeida sendiri menyampaikan bahwa keputusannya untuk kembali ke Semen Padang FC didorong oleh hubungan baik yang ia miliki dengan suporter, manajemen, dan tim pelatih saat pertama kali datang ke Padang. Menurutnya, keramahan dan dukungan dari seluruh elemen tim membuatnya merasa diterima dengan baik.
"Saya kembali ke Padang karena ketika pertama kali saya berada di sini, semua suporter, manajemen, dan pelatih sangat baik kepada saya. Ini tempat di mana saya bisa melakukan apa yang saya sukai dengan dukungan penuh dari orang-orang di sekitar saya," ujar Eduardo Almeida.
Ia menegaskan bahwa kehadirannya kembali di Semen Padang FC bukan hanya sekadar untuk melatih, tetapi juga untuk membawa tim ini ke arah yang lebih baik.
"Saya akan bekerja keras untuk meningkatkan performa tim ini. Namun, saya tidak bisa melakukannya sendirian. Semua pihak harus bekerja sama untuk mencapai tujuan yang diinginkan," tambahnya.
Manajemen dan Suporter Menunggu Kehadiran Coach di Lapangan
Saat ini, manajemen dan suporter Semen Padang FC menunggu kehadiran Eduardo Almeida di tepi lapangan untuk mendampingi tim secara langsung.
Kehadiran sang pelatih diyakini akan memberikan motivasi tambahan bagi para pemain dalam menjalani sisa kompetisi yang masih panjang.
Hingga persetujuan AFC keluar, Eduardo masih belum bisa memimpin tim secara resmi dari pinggir lapangan. Namun, ia tetap berperan dalam memberikan strategi dan arahan kepada tim pelatih lainnya.
Manajemen berharap bahwa proses persetujuan dokumen RECC dapat segera selesai, sehingga Coach Eduardo dapat memimpin tim Semen Padang FC secara penuh dan membantu tim meraih hasil yang optimal di BRI Liga 1 musim ini.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
BRI Liga 1: Persib Diimbangi Semen Padang, Ketakutan Bojan Hodak Jadi Nyata
-
BRI Liga 1: Persib Lebih Diunggulkan, Bojan Hodak Tak Remehkan Semen Padang
-
Buntut Hasil Minor, Semen Padang FC Hentikan Hendri Susilo sebagai Pelatih
-
Semen Padang FC Raih Kemenangan Perdana, Manajemen Evaluasi Kinerja Pelatih
-
BRI Liga 1: Perbaiki Komunikasi, PSS Sleman Bangkit dari Dasar Klasemen?
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Polres Pariaman Ungkap Pemilik Ganja 11,7 Kilogram, Pelaku Ternyata Narapidana Narkoba
-
Rendang Diusulkan Jadi Warisan Budaya UNESCO, Ini Kata Kementerian Kebudayaan
-
Kantor MUI Sumbar Dibangun di Kawasan Masjid Syekh Khatib Al Minangkabawi, Bangunan 5 Lantai Senilai Rp 24 Miliar
-
Plt Gubernur Sumbar Soroti Daerah Rawan Konflik di Pilkada 2024: Bisa Menghambat Pemilihan!
-
Pria Lansia Tewas Usai Terseret Arus Sungai di Kota Padang