SuaraSumbar.id - Seseorang yang kerap kesulitan tidur, terutama pada malam hari, berpotensi mengalami insomnia. Kondisi itu termasuk dalam salah satu masalah kesehatan yang tidak boleh dianggap remeh.
Insomnia tidak hanya menyebabkan kualitas hidup menjadi rendah, tapi juga dapat memicu timbulnya penyakit lain.
Durasi waktu tidur yang ideal untuk usia dewasa adalah tidak kurang dari enam sampai tujuh jam. Sementara bagi penderita insomnia durasi tidur malam bisa hanya terjadi selama 30 menit saja.
Lantas, apa yang menjadi penyebab insomnia bisa terjadi?
Penyebab terjadinya insomnia dibagi menjadi dua, yaitu insomnia primer dan insomnia sekunder. Berikut ini adalah penjelasannya, dihimpun dari berbagai sumber.
Insomnia primer
Seseorang yang mengalami insomnia primer tidak disebabkan dengan masalah kesehatan. Beberapa penyebab dari insomnia primer sebagai berikut.
- Stress atau sedang memikirkan suatu masalah secara berlebihan.
- Lingkungan yang kurang nyaman untuk tidur, seperti terlalu bising atau suhu ruangan yang panas dan dingin.
- Sering begadang atau waktu tidur tidak teratur, seperti shift kerja atau mengerjakan tugas yang terlalu malam.
- Melakukan kegiatan lain, seperti main gadget dan komputer, nonton film, atau ngobrol bersama teman
Insomnia sekunder
Sedangkan seseorang yang mengalami insomnia sekunder disebabkan adanya masalah kesehatan, seperti depresi, GERD, asma, kanker, dan lainnya yang mengganggu tidur.
Beberapa penyebab insomnia sekunder sebagai berikut.
- Gangguan pernapasan yang sulit untuk bernapas dan mengalami rasa cemas berlebih, seperti Asma
- Gangguan pencernaan yang memberikan rasa sakit pada bagian perut dan tidak nyaman saat berbaring, seperti GERD
- Gangguan otot dan sendi yang dapat memberikan sensasi nyeri, seperti radang sendi
- Gangguan psikis yang merasakan kecemasan berlebihan, seperti depresi atau bipolar
- Gangguan tidur yang mengalami terbangun dari tidur berkali-kali pada malam hari, seperti restless leg syndrome dan sleep apnea
- Pola hidup yang kurang sehat, seperti merokok dan konsumsi kafein secara berlebihan
Jika Anda merasakan gangguan tidur atau insomnia yang sudah mengganggu aktivitas sehari-hari, disarankan untuk periksa ke dokter spesialis agar mendapatkan tindakan yang tepat.
Kurangi aktivitas berlebihan saat waktu malam hari atau waktu tidur. Kualitas tidur anda sangat penting untuk keberlangsungan kesehatan tubuh. (Antara)
Berita Terkait
-
Memikirkan Eks Anggota Bawaslu Agustiani Tio yang Nyaris Pingsan, Hasto Susah Tidur
-
5 Kesalahan Orang Tua yang Bikin Bayi Susah Tidur, Kenali Penyebab dan Solusinya!
-
Fitur Tersembunyi di iPhone, Bisa Membantu Tidur Lebih Cepat
-
Insomnia Ternyata Bisa Dipengaruhi Oleh Astrologi, Ini 3 Zodiak yang Terkenal Susah Tidur
-
Reaksi Ashanty Saat Diruqyah Gegara Sering Susah Tidur, Ternyata Ada Makhluk Ini di Dalam Tubuhnya
Terpopuler
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Jay Idzes Masih Cadangan, Eliano Reijnders Sudah Gacor
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Agustus: Ada 10.000 Gems dan Pemain 108-111 Gratis
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- 55 Kode Redeem FF Max Terbaru 17 Agustus: Klaim Skin Itachi, Diamond, dan Item 17-an
Pilihan
-
Besok, Mees Hilgers Hengkang dari FC Twente, Menuju Crystal Palace?
-
Pemain Keturunan Liga Inggris Bahas Timnas Indonesia, Ngaku Punya Sahabat di Skuad Garuda
-
Phwa Sian Liong yang Bikin Soviet Mati Gaya: Hilang di Google, Tak Sempat FYP Tiktok
-
5 Rekomendasi HP Memori 512 GB Harga di Bawah Rp 5 Juta, Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Carut Marut Penyelenggaraan Haji RI Mulai Kuota Hingga Transparansi Dana
Terkini
-
Penghargaan dari Euromoney Awards for Excellence 2025, Wujud Komitmen BRI Perkuat Layanan
-
Indeks Pariwisata Halal Sumbar 2025 Meningkat versi IMTI, Ini Alasannya
-
Warga Sumbar Dilarang Makan Telur Penyu, Ini Alasannya
-
Padang Siapkan Tsunami Drill Skala Besar, 200 Ribu Warga Bakal Dilibatkan Ikut Simulasi Bencana!
-
Bantah Oknum Pegawai Terjerat Kasus Tanah hingga Diperiksa Polisi, BPN Bukittinggi: Tidak Ada!