SuaraSumbar.id - Gubernur Sumatra Barat, Mahyeldi Ansharullah, menyerahkan secara simbolis sapi kurban seberat 1,052 ton dari Presiden Joko Widodo kepada pengurus Masjid Raya Sumbar pada Senin (17/6/2024).
Sapi ini merupakan bagian dari distribusi kurban nasional yang dilakukan Presiden setiap tahun dalam rangka Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah.
"Kami berterima kasih kepada Presiden Jokowi yang telah konsisten memberikan dukungan dalam bentuk hewan kurban. Ini adalah bentuk kepedulian beliau terhadap umat dan tradisi kurban di seluruh Indonesia, termasuk di Sumbar," ujar Mahyeldi saat acara penyerahan.
Gubernur Mahyeldi menjelaskan bahwa sapi kurban ini akan disembelih dan dagingnya dibagikan kepada masyarakat sekitar oleh pengurus Masjid Raya Sumbar.
Baca Juga: Tak Sempat Bikin Lamang? Warga Solok Punya Pengganti Lezat: Atun
Kegiatan ini diharapkan dapat membantu meringankan beban warga yang membutuhkan di saat perayaan Idul Adha.
Selain dari Presiden, Mahyeldi juga menyebutkan bahwa pada tahun ini, Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumbar ikut serta dalam berkurban dengan total 68 hewan, yang terdiri dari 63 sapi dan 5 kambing.
Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) juga turut serta dengan kontribusi 10 ekor sapi. Semua hewan kurban ini didistribusikan ke berbagai daerah di Sumbar, khususnya yang baru-baru ini terkena bencana alam atau berada di daerah terpencil.
"Kami sangat menghargai setiap sumbangan yang telah diberikan, baik dari Presiden, ASN, maupun BUMD. Semua ini menunjukkan semangat gotong royong dan kebersamaan dalam membantu sesama," tambah Mahyeldi.
Acara penyerahan sapi tersebut juga dihadiri oleh Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy, serta beberapa kepala dinas dan biro terkait di Pemerintah Provinsi Sumbar, menunjukkan sinergi dan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung tradisi kurban di Sumatra Barat.
Baca Juga: Bupati Warman: Daging Kurban Obati Luka Warga Agam Terdampak Banjir
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Adu Kekayaan Vasko Ruseimy dan Ekos Albar, 2 Cawagub Sumbar Warga Jakarta dan Tak Memilih di Pilgub Sumbar 2024!
-
Beda Kekayaan Mahyeldi vs Epyardi Asda Bak Bumi dan Langit, Siapa Calon Gubernur Sumbar 2024 Paling Tajir?
-
KPU Warning Cagub Sumbar yang Berstatus Kepala Daerah: Wajib Cuti Pilkada 2024, Jangan Pakai Fasilitas Negara!
-
Gubernur Sumbar Desak Cabut Aturan Lepas Jilbab Paskibraka di IKN: Melecehkan Ajaran Agama dan Melanggar Konstitusi!
-
Profil Vasco Ruseimy, Pasangan Mahyeldi di Pilgub Sumbar 2024 yang Gagal Jadi Anggota DPR RI
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
-
Ingat! Penurunan Harga Tiket Pesawat Domestik 10 Persen Hanya Berlaku Hingga 3 Januari
-
Uji Tabrak Gagal Raih Bintang, Standar Keamanan Citroen C3 Aircross Mengkhawatirkan
-
Erick Thohir Sebut Aturan Kredit Pembiayaan Rumah Ribet, Target Prabowo Dibawa-bawa
Terkini
-
Hasil Hitung Cepat, Fadly-Maigus Tumbangkan Petahana di Pilkada Padang 2024: Doakan Kami Istiqomah!
-
Kronologi Teror Penembakan Rumah Dinas Wakil Bupati Solok Selatan, Pengacara: Bukan Senapan Angin!
-
Jalur Lintas Riau-Sumbar Tutup Total Tiga Hari, Ini Penyebabnya
-
Pasca Kasus Polisi Tembak Polisi, Gubernur Sumbar Bahas Soal Penutupan Tambang Ilegal: Sudah Berjalan!
-
Pilkada Solok Selatan Memanas: Rumah Dua Calon Wakil Bupati Diserang, Kaca Pecah!