SuaraSumbar.id - Bupati Tanah Datar, Eka Putra, meresmikan pembukaan event Sumarak Labuah Babudayo di Nagari Labuah, Kecamatan Lima Kaum, pada Jumat, 12 April 2024.
Event ini menandai peluncuran Program Unggulan (Progul) Satu Nagari Satu Event yang bertujuan untuk merayakan dan melestarikan budaya lokal di Kabupaten Tanah Datar.
Acara pembukaan yang digelar di Kantor Wali Nagari Labuah ini menampilkan aneka ragam kegiatan budaya, termasuk 1000 rakik maco katumba, tari masal, malam babudayo, dan Labuah balagak, serta penampilan kesenian dari anak-anak nagari.
Kegiatan tradisional lain seperti pacu jawi, baolang-olang, maonta pinum kowoa ka sawah, dan salawek dulang juga turut meramaikan festival ini.
Baca Juga: Sedimen Aliran Lahar Dingin di Sungai Lubuk Hantu Selesai Dikeruk
Bupati Eka Putra mengungkapkan kegembiraannya atas suksesnya pelaksanaan acara yang memanfaatkan bahan lokal seperti jerami dan bambu.
"Pelaksanaan event ini berjalan sukses dan saya bangga melihat antusiasme dan partisipasi masyarakat serta penampilan dari sanggar tari," kata Eka Putra.
Event ini tidak hanya menjadi wadah pelestarian budaya dan adat, tetapi juga membantu meningkatkan ekonomi lokal melalui promosi kuliner khas Nagari Labuah, seperti rakik maco katumba, snack renyah yang dapat dinikmati langsung atau dengan nasi.
Bupati Eka Putra juga mengumumkan sumbangan sebesar Rp25 juta untuk mendukung kelompok tari anak-anak Nagari Labuah, sebagai apresiasi atas penampilan mereka.
Ketua Pelaksana Munafri Dt. Majo Indo Nan Karuik berbagi bahwa event ini telah menjadi dambaan masyarakat Nagari Labuah, terutama dalam beberapa tahun terakhir.
Baca Juga: Curah Hujan Tinggi Sebabkan Jalan Penghubung di Tanah Datar Terban
"Event ini berhasil menghidupkan kembali potensi adat dan budaya yang kami miliki, serta mempersatukan semua lapisan masyarakat untuk kesejahteraan Nagari Labuah," ujar Munafri.
Wali Nagari Labuah, Wahyudi Asri, menambahkan bahwa pelaksanaan Program Satu Nagari Satu Event akan terus mempromosikan dan melestarikan adat, budaya, dan kuliner khas Nagari Labuah.
Wahyudi juga menyatakan harapannya agar pemerintah daerah dapat membantu memperluas pangsa pasar untuk produk UMKM lokal, sehingga meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dengan peluncuran Program Satu Nagari Satu Event, Kabupaten Tanah Datar berharap untuk lebih mempromosikan kekayaan budaya dan tradisi lokal, serta menginspirasi kebangkitan ekonomi dan sosial melalui kegiatan budaya yang kaya dan beragam.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
Terkini
-
Pembunuhan Sadis Seorang Pria di Pesisir Selatan: Tubuh Digergaji, Dicor dalam Bak Mandi Sejak 2023!
-
Harga Tiket Pesawat Padang-Jakarta Tembus Rp 10 Jutaan, ke Malaysia Hanya Rp 1,4 Juta
-
8 Kasus Kecelakaan Lalu Lintas di Pasaman Barat Selama Operasi Ketupat Singgalang 2025, 3 Tewas!
-
Langkah Hebat Desa Wunut, Bagi-Bagi THR dan Sediakan Jaminan Sosial untuk Warga
-
Gempa 4,7 Magnitudo Guncang Kabupaten Agam, BMKG Ungkap Pemicunya