Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Sabtu, 02 Maret 2024 | 13:31 WIB
Kapolres Aceh Barat AKBP Andi Kirana menyematkan tanda pita kepada personel saat membuka Operasi Keselamatan Seulawah 2024. [Antara]

SuaraSumbar.id - Sebanyak 100 personel gabungan dari TNI, Polri, Dinas Perhubungan, dan Jasa Raharja dikerahkan dalam Operasi Keselamatan Seulawah 2024 di Aceh Barat.

"Apel gelar pasukan ini dilaksanakan sebagai cipta kondisi menjelang bulan suci Ramadhan 1445 H," kata Kapolres Aceh Barat AKBP Andi Kirana, melansir Antara, Sabtu (2/3/2024).

Dirinya mengatakan operasi ini digelar untuk untuk mengetahui sejauh mana kesiapan personel maupun prasarana dan sarana pendukung lainnya.

Sehingga operasi yang akan di mulai pada Senin 4 Februari 2024 dapat optimal dan berhasil sesuai sasaran yang telah ditetapkan.

Operasi ini juga bertujuan menciptakan keamanan kelancaran tertib berlalu-lintas yang aman dan nyaman, sekaligus meningkatkan kepatuhan dan kedisiplinan masyarakat dalam berlalu-lintas.

"Operasi keselamatan ini bukan hanya sekadar tugas, melainkan sebuah amanah yang harus dilaksanakan dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab," ucapnya.

Menjelang bulan suci Ramadhan yang diperkirakan akan dimulai pada pekan kedua Maret 2024, aktivitas masyarakat meningkat sehingga dapat menimbulkan kemacetan pada pusat-pusat keramaian.

Peningkatan aktivitas tersebut sangat berpotensi menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat, serta gangguan keamanan berlalu-lintas.

Dirinya mengajak seluruh personel yang terlibat dalam operasi keselamatan agar dapat melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, berintegritas, dan profesional.

"Gunakan pendekatan yang humanis dalam setiap tindakan," katanya.

Kegiatan sosialisasi yang dilakukan tersebut harus dilakukan pendekatan secara humanis, sehingga masyarakat tidak merasa terintimidasi, namun merasa teredukasi dan terinspirasi untuk ikut serta dalam menciptakan kondisi berlalu-lintas yang aman, tertib dan lancar.

Load More