SuaraSumbar.id - Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud menerima berbagai laporan dari masyarakat mengenai adanya kejanggalan dalam proses penghitungan suara Pemilihan Presiden 2024.
Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa, menyatakan bahwa timnya telah mengidentifikasi beberapa kelainan yang tidak lazim terkait proses penghitungan suara yang sedang berlangsung.
Berbicara kepada wartawan di Posko Pemenangan Ganjar-Mahfud di Jalan Teuku Umar Nomor 9, Menteng, Jakarta Pusat, Andika mengungkapkan, "Kita tidak menyebutkan dengan kata lain tapi kelainan-kelainan yang tidak lazim, termasuk yang tengah berlangsung saat ini.”
Berdasarkan laporan tersebut, TPN Ganjar-Mahfud berencana untuk melakukan investigasi menyeluruh terhadap dugaan kecurangan yang dilaporkan masyarakat.
Baca Juga: Surya Paloh Buka Peluang Bertemu Prabowo
Andika menambahkan, "Nah itu akan kami kumpulkan terus untuk memastikan bahwa kita punya list atau daftar yang cukup untuk nanti kita tindaklanjuti. Apakah nanti kita lakukan gugatan atau tidak,” menegaskan mantan Panglima TNI ini terkait langkah selanjutnya yang akan diambil oleh tim.
Sementara itu, terkait dengan hasil quick count sementara yang menunjukkan keunggulan pasangan lain, Andika menegaskan bahwa TPN Ganjar-Mahfud akan menunggu keputusan resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
“Intinya kita menunggu hasil rekapitulasi. Karena kan ini kan masih berjalan. Karena memang itu kan hasil yang akan diumumkan terakhir berdasarkan perhitungan manual,” tandasnya.
Pernyataan ini menunjukkan komitmen TPN Ganjar-Mahfud untuk memastikan integritas proses pemilihan umum, sekaligus menggarisbawahi pentingnya transparansi dan akurasi dalam proses penghitungan suara. Investigasi yang akan dilakukan diharapkan dapat memberikan kejelasan atas dugaan kecurangan yang terjadi, memastikan bahwa setiap suara yang masuk dapat dihitung secara adil dan akurat.
Kontributor : Rizky Islam
Baca Juga: Unggul Quick Count Pilpres 2024, Gibran Belum Ngobrol dengan Jokowi
Berita Terkait
-
Prabowo di KTT APEC: Indonesia Buka Pintu Investasi Rp9.500 Triliun untuk Hilirisasi
-
Mengukur Pengaruh Prabowo, Jokowi Hingga Anies di Pilkada Jakarta, Siapa Yang Lebih Menguntungkan Buat Paslon?
-
Nonton Timnas Lewat HP, Netizen Tuding Presiden Prabowo Pakai Link Haram di X?
-
Benarkah Presiden Prabowo Nonton Timnas Indonesia Pakai Link Haram?
-
Dampingi Presiden Prabowo Bertemu PM Trudeau, Menko Airlangga: Perjanjian ICA CEPA Telah Selesai Secara Substansi
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kerja Sambil Liburan di Australia Bisa Dapat Gaji Berapa? Yuk, Simak Syarat WHV Terbaru
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
Terkini
-
Harimau Sumatera 'Gadih Mudiak Aie' Dievakuasi dari Kandang Jebak, Begini Kondisinya!
-
Kasus Narkoba Padang Pariaman Meroket, Polres Bentuk 103 Posko Tangguh
-
Debat Panas Pilkada Padang: Calon Saling Serang Soal Nasib Pasar Tradisional
-
Aksi Lintas Provinsi! Sindikat Pencuri L300 Dibekuk, 4 Tersangka Ditangkap Polisi
-
Polresta Padang Fokus Berantas Narkoba di Pasar Gaung: Kami Tidak Akan Mundur!