Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Senin, 01 Mei 2023 | 12:34 WIB
Kondisi di lokasi longsor yang dilaporkan timbun satu unit mobil di jalur Sumbar-Riau. [Ist]

SuaraSumbar.id - Sekitar 15 hektare sawah milik warga Nagari Nan Tujuah, Kecamatan Palupuah, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, direndam banjir yang terjadi pada Minggu (30/4/2023).

Kalaksa BPBD Agam Bambang Warsito mengatakan, banjir disebabkan karena meluapnya sungai dan irigasi pasca diguyur hujan deras.

"Untuk perhitungan sementara, area persawahan yang mengalami kerusakan sekitar 15 hektare. Banjir juga memutus pipa PDAM," katanya Senin (1/5/2023).

Longsor juga terjadi di Jorong Anak Aia Kijang, Nagari Nan Tujuah. Kekinian sudah dilakukan pembersihan menggunakan alat berat UPT Balai Jalan Provinsi Sumbar.

Baca Juga: Baru Menikah Antonio Dedola Langsung Kabur Takut Dipukuli, Nikita Mirzani: Ga Sengaja Lempar Setrikaan

"Longsor terjadi pada Minggu sore dan akses jalan sudah kembali normal pada pukul 01.20 WIB," ungkapnya.

Longsor juga terjadi di Jalur Sumbar-Riau, tempatnya di kawasan Kelok 9, Kabupaten Limapuluh hingga menimpa satu unit mobil.

Pada saat longsor terjadi, kawasan itu masih dipadati pengendara arus balik dalam musim Lebaran 2023.

Kasat Lantas Polres Payakumbuh AKP Arwisman membenarkan perihal longsor. Pihaknya menerima informasi longsor terjadi sekitar pukul 16.45 WIB.

"Lokasi longsor dekat jembatan kembar, Kelok 9. Di pusat kota arus masih lancar. Kami akan terus melakukan koordinasi dengan pihak terkait karena malam ini juga arus balik masih terbilang tinggi," jelasnya.

Baca Juga: Hati-hati Alami Post Holiday Blues, Penyakit Saat Liburan Telah Berakhir

"Kemudian material longsor juga menimbun satu unit mobil. Sehingga alat berat dikerahkan ke lokasi untuk melakukan evakuasi," katanya.

Kontributor : B Rahmat

Load More