SuaraSumbar.id - Rektor Universitas Andalas (Unand), Yuliandri akan menonaktifkan dua mahasiswa Fakultas Kedokteran yang terlibat kasus dugaan pelecehan seksual. Pasangan kekasih ini diketahui melakukan pelecehan terhadap 12 orang mahasiswa lainnya.
Menurut Sekertaris Unand, Henmaidi, penonaktifan kedua mahasiswa tersebut sesuai rekomendasi Satuan Tugas (Satgas) Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) Unand.
"Jadi Satgas PPKS sudah mengeluarkan rekomendasi kepada pimpinan untuk segera nonaktifkan kedua terlapor. TPKS juga sedang merumuskan rekomendasi atas kasus ini. Kita tunggu keputusan dari pimpinan," kata Henmaidi kepada wartawan, Minggu (26/2/2023).
Henmaidi mengatakan, rekomendasi penonaktifan ini tentunya sesuai dengan bagian dari pada proses pemeriksaan. Sebelumnya dalam pemeriksaan yang dilakukan Satgas PPKS Unand terbukti adanya tindakan pelecehan.
"Jadi tidak tiba-tiba saja begitu ketika ada terlapor direkomendasikan kemudian untuk dinonaktifkan. Tetapi di perjalanan (pemeriksaan) ketika sudah dijumpai ada kecenderungan atau kesimpulan awal maka satgas segera melakukan rekomendasi," tegasnya.
"Mungkin dalam waktu dekat rektor akan mengeluarkan keputusan penonaktifan. Tahapannya kan penonaktifan dulu, sampai Satgas PPKS menyelesaikan rekomendasinya," sambung Henmaidi.
Seperti diketahui, dugaan pelecehan tersebut mencuat ke publik setelah akun Twitter @andalasfess mempublikasikan hingga viral. Foto dua sejoli mahasiswa ini juga diupload dalam postingan.
Modus pelecehan berupa pasangan kekasih ini saling kirim konten foto atau video hasil rekaman saat kedua terduga pelaku menginap di kos temannya. Para korban yang merupakan temannya dibuka bajunya saat tertidur.
Kontributor: Saptra S
Berita Terkait
-
Korban Pelecehan Sepasang Kekasih Mahasiswa Kedokteran Unand Capai 12 Orang, Begini Modusnya
-
Guru Tersangka Pelecehan Seksual Terhadap Muridnya di Sampang Dijebloskan Penjara
-
Lihat Tangannya, Pria Diduga Lakukan Pelecehan Seksual di KRL Terekam Kamera
-
Talent Mutan Terkenal Terlibat Kasus Pelecehan Seksual, Publik Tuntut Tindakan Hukum
-
Ratusan Mahasiswa Unand Terancam Berhenti Kuliah Gegara Tak Lulus KIP-K, Ada yang Melapor ke Ombudsman Sumbar
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Kronologi Penemuan 6 Nelayan Hilang di Pasaman Barat, Semuanya Selamat!
-
CEK FAKTA: Lowongan Kerja Petugas Haji 2025/2026 Viral, Benarkah?
-
Kasus HIV di Padang Merosot Tajam, Ini Cara Dinkes Stop Penyebarannya!
-
Terjebak Banjir, Warga Padang Dievakuasi SAR dengan Perahu Karet!
-
Kapal Nelayan Hilang di Air Bangis Pasaman Barat, Basarnas Kerahkan Tim!