SuaraSumbar.id - Universitas Andalas (Unand) membeberkan total korban pelecehan seksual yang dilakukan dua mahasiswanya berjumlah 12 orang. Dua terduga pelaku itu merupakan pasangan kekasih yang berasal dari Fakultas Kedokteran.
Sekretaris Unand, Henmaidi mengatakan, segala macam bentuk tindakan pelecehan, pelanggaran norma, etika dan hukum harus dihilangkan dari lingkungan kampus. Atas dasar itu, pihak kampus mengambil sikap tegas atas kejadian tersebut.
"Begitu mendapat laporan di akhir Desember, Satgas PPKS langsung bertugas untuk melakukan pemanggilan, pemeriksaan terlapor, pelapor dan saksi," ujar Henmaidi kepada wartawan, Minggu (26/2/2023).
Pemeriksaan ini, kata Henmaidi, terdiri dari 12 korban, empat saksi serta dua mahasiswa yang menjadi terlapor. Hasilnya telah didapat bukti-bukti pelecehan.
"Terlapor sudah mengakui perbuatannya. Kemudian sudah dilakukan pemeriksaan psikologis ya terhadap terlapor," ungkapnya.
Sebelumnya, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumbar, Kombes Pol Andry Kurniawan mengakui kasus ini masih dalam penanganan. Pihaknya terus bekerja untuk mengungkap kasus.
Bahkan, kata Andry, kasus telah masuk tahap penyidikan. Dari data diterimanya, korban berjumlah delapan mahasiswi.
Andry membenarkan dalam kasus ini pihaknya menjerat dua pasangan mahasiswa tersebut. Gelar perkara segera dilakukan untuk penetapan status apakah sebagai tersangka.
"Memang yang terlibat keduanya. Kami gelar perkara untuk penetapan status yang bersangkutan (dua sejoli mahasiswa)," katanya.
Baca Juga: Talent Mutan Terkenal Terlibat Kasus Pelecehan Seksual, Publik Tuntut Tindakan Hukum
Dugaan pelecehan tersebut mencuat ke publik setelah akun Twitter @andalasfess mempublikasikan hingga viral. Foto dua sejoli mahasiswa ini juga diupload dalam postingan.
Modus pelecehan berupa pasangan kekasih ini saling kirim konten foto atau video hasil rekaman saat kedua terduga pelaku menginap di kos temannya. Para korban dibuka bajunya saat tertidur lalu dikirim ke cowoknya.
Kontributor: Saptra S
Berita Terkait
-
Sebut Sudah Naik Penyidikan, Ini Penjelasan Polda Sumbar Soal Dugaan Kasus Pelecehan Seksual di Unand
-
Unand Kembali Heboh karena Dugaan Kasus Pelecehan Seksual, Pelaku 2 Sejoli Mahasiswa
-
Guru Tersangka Pelecehan Seksual Terhadap Muridnya di Sampang Dijebloskan Penjara
-
Bisa Jadi Referensi Bagi Calon Mahasiswa, Ini 10 Prodi dengan Keketatan Tertinggi di Unand
-
Lihat Tangannya, Pria Diduga Lakukan Pelecehan Seksual di KRL Terekam Kamera
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Penyintas Banjir Bandang di Padang Mulai Diserang ISPA, Dokter Ungkap Penyebab dan Risiko Penularan
-
Jalur Padang-Bukittinggi via Lembah Anai Resmi Dibuka Terbatas, Ini Kata Menteri PU
-
Percepat Relokasi Korban Bencana Sumbar, Mensesneg Perintah Gubernur Pakai Lahan Negara dan BUMN!
-
Pasaman Barat Perpanpang Masa Tanggap Darurat, Akses Terputus Jadi Tantangan Serius
-
Penumpang Bandara Internasional Minangkabau Diprediksi Menurun Saat Libur Nataru 2026, Ini Alasannya