SuaraSumbar.id - Mantan Kapolda Sumbar, Irjen Pol (Purn) Fakhrizal resmi bergabung ke Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Dulu, namanya makin dikenal lantaran maju sebagai calon Gubernur Sumbar pada Pilkada 2019 lalu.
Fakhrizal membeberkan alasannya terjun ke politik. Jenderal purnawirawan itu sudah 35 mengabdi di Polri. Pernah dua tahun menjadi Kapolda Kalimantan Tengah dan tiga tahun jadi Kapolda Sumbar yang merupakan kampung halamannya sendiri.
"Jadi Kapolda Sumbar spesial karena saya adalah putra daerah. Harapan saya saat itu agar kampung saya menjadi lebih baik dari banyak hal, bidang saya yaitu Kamtibmas dan Penegakan Hukum," katanya dalam keterangan tertulis, Kamis (20/10/2022).
Ketika menjadi Kapolda Sumbar, Fakhrizal mengaku berusaha membuat Polda Sumbar menjadi rumah masyarakat. Dimana, semua orang boleh datang ke Polda dan menghadap kepadanya langsung. "Alhamdulillah itu berjalan baik dan soal ini (saat masih Kapolda) bisa ditanyakan ke banyak masyarakat Sumbar," katanya.
Lantas, kata Fakhrizal, setelah tak lagi menjadi Kapolda Sumbar, dia kerap didatangi masyarakat dan mengeluhkan banyak hal. Namun, dia tidak bisa berbuat banyak karena tidak memiliki kewenangan seperti dulu lagi. Paling tidak, dia hanya bisa meneruskan secara informal keluhan-keluhan itu ke teman dan kolega.
Kondisi itu membuat Fakhrizal berpikir bagaimana caranya menampung aspirasi masyarakat? Dari situlah lahir keinginan terjun ke politik dan kini bergabung ke partai politik. Menurutnya, jalan terbaik memberikan kontribusi kepada masyarakat Ranah Minang adalah dengan terjun ke politik.
"Segala aspirasi masyarakat Sumbar bisa saya bantu carikan solusi. Saya menilai menjadi anggota PDI Perjuangan, menjadi ajang pengabdian baru untuk kampung dan bangsa," katanya.
Fakhrizal juga memberikan alasan kenapa dia memilih berlabuh di PDIP yang notabenenya kurang diminati masyarakt Sumbar. Menurutnya, ini bukan soal tidak atau kurang diminati. Namun, belum sepenuhnya masyarakat di Sumbar mengentahui dan memahami secara utuh visi dan misi PDIP yang selama ini terbukti menjadi partai rakyat kecil.
"Saya menangkap ada distorsi informasi yang diterima orang kampung kita dan membuat PDIP belum optimal meraih dukungan. Ini menjadi tantangan bagi saya, perlu kerja keras dengan harapan masyarakat Sumbar punya wakil di pusat untuk mengakomodir segala rupa aspirasi kepentingan masyarakat banyak," katanya.
Baca Juga: 12 Anak Menderita Gagal Ginjal Akut di Sumatera Barat Meninggal
Menurut Fakhrizal, memang banyak jalan pengabdian selain berpolitik, namun baginya, politik menjadi instrumen formal dan legal di Indonesia. "Partai politik adalah sarana yang paling efektif untuk membantu segala persoalan dan aspirasi masyarakat, khususnya Sumbar," katanya.
"Mudah-mudahan ke depannya dengan kebersamaan seluruh lapisan masyarakat dan partai politik, Sumbar bisa mengejar ketertinggalan dari daerah lain," katanya.
Berita Terkait
-
Daftar Anggota Polda Sumbar yang Terseret Kasus Teddy Minahasa, Kini Diperiksa Propam Polri
-
Teddy Minahasa Memiliki Harta dengan Nominal yang Fantastis, Ini Rinciannya
-
Mantan Kapolda Sumbar Bergabung ke PDI Perjuangan, Ini Alasannya
-
Program Police Goes to School, Polres Solok Lantik Duta Sekolah Keselamatan Berlalu Lintas Bagi Siswa
-
Mantan Kapolda Sumbar Irjen Pol (Purn) Fakhrizal Gabung PDIP: Bu Megawati Keturunan Minang, Sama dengan Saya!
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas MPV 1500cc: Usia 5 Tahun Ada yang Cuma Rp90 Jutaan
- 5 Rekomendasi Pompa Air Terbaik yang Tidak Berisik dan Hemat Listrik
- Diperiksa KPK atas Kasus Korupsi, Berapa Harga Umrah dan Haji di Travel Ustaz Khalid Basalamah?
- 5 AC Portable Mini untuk Kamar Harga Rp300 Ribuan: Lebih Simple, Dinginnya Nampol!
Pilihan
Terkini
-
7 Link DANA Kaget Asli Terbaru, Klaim Saldo Gratismu Sekarang Juga!
-
Irsyad Maulana Pulang ke Semen Padang FC, Kabau Sirah Juga Gaet Bek Portugal Jelang Liga 1 2025/2026
-
Menpora Dito Ariotedjo Dorong Pencak Silat Jadi Daya Tarik Pariwisata Sumbar, Ini Alasannya
-
Waspada Tautan Saldo Gratis Palsu, Ini Daftar 5 Link DANA Kaget Asli 3 Juli 2025!
-
Anak Harimau Sumatera Mati di TMSBK Bukittinggi, Diduga Kelainan Genetik