SuaraSumbar.id - Kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) mereshuffle kabinet dan mencopot tiga menteri dari Partai Nasional Demokrat (NasDem), beredar di media sosial.
Informasi tersebut dibagikan melalui video oleh akun bernama 'yuri_shinju' di laman Facebook.
Video tersebut menampilkan sejumlah orang yang memamparkan pernyataan soal pengunduran diri beberaoa menteri dari NasDem.
Narator menyampaikan bahwa kinerja para menteri dari NasDem terganggu gegara deklarasi Anies menjadi bakal capres pemilu mendatang.
Baca Juga: Bertemu Jokowi, Sejumlah Perwakilan Nelayan di Bangka Barat Keluhkan Mesin Perahu
Selain itu, narator mengungkapkan bahwa Jokowi sudah seharusnya memecat tiga menteri dari Partai NasDem tersebut dan seolah-olah Jokowi telah reshuffle kabinet.
Begini narasi yang dituliskan dalam unggahan dan keterangan thumbnail video.
"3 Menteri NasDem dicopot! Keberanian pak Jokowi bikin masyarakat Indonesia takjub," tulis caption
"Live Istana Negara. 3 Menteri NasDem dicopot?! Keputusan Jokowi sudah final!!" tulisan thumbnail video.
Benarkah klaim tersebut?
Baca Juga: Alvin Lim Dipenjara, Anak Sampaikan Surat Terbuka ke Presiden Jokowi dan Menkopolhukam
Mengutip Cek Fakta Suara.com, kabar soal Jokowi telah reshuffle kabinet dan mencopot tiga menteri dari NasDem adalah salah.
Faktanya, hingga saat ini belum ada berita resmi mengenai reshuffle kabinet Indonesia Maju.
Ketiga menteri dari Partai NasDem yaitu Menteri Komunikasi dan Informasi Johnny G Plate, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar pun dikabarkan masih menjabat sampai sekarang.
Pihak Istana Kepresidenan pun belum mengonfirmasi isu reshuffle kabinet tersebut lebih lanjut.
Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan di atas, maka kabar yang diunggah oleh akun 'yuri_shinju' soal video yang mengklaim Jokowi reshuffle kabinet dan copot tiga menteri NasDem adalah keliru.
Informasi yang telah tersebar tersebut masuk ke dalam kategori hoaks.
Catatan Redaksi:
Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta Suara.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi). Lebih lengkap mengenai konten Cek Fakta bisa dibaca di laman ini. Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Suara.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email cekfakta@suara.com.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Masa Tenang Pilkada 2024, KPU Sumbar Larang Aktivitas Kampanye dan Survei
-
Bawaslu Agam Tertibkan APK di Masa Tenang Pilkada 2024
-
Kasus Penembakan Kasat Reskrim Solsel, Walhi Sebut Momen Berantas Kejahatan Lingkungan
-
BRI dan OPPO Kolaborasi Hadirkan OPPO Run 2024 di Bali
-
Polda Sumbar Ungkap Hasil Tes Urine AKP Dadang Penembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, Positif Narkoba?