SuaraSumbar.id - Seorang perempuan berusia 21 tahun dianiaya tukang bajaj di Thane Maharashtra, India. Secara keji, sopir bajaj itu menyeret tubuh gadis tersebut di jalanan.
"Peristiwanya viral di media-media sosial. Setelah kami periksa, kejadiannya hari Jumat pekan lalu, 14 Oktober," kata pejabat polisi seperti dikutip India Today, Senin (17/10/2022).
Dia menjelaskan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 06.45, Jumat. Video kejadian tersebut viral di media sosial.
Korban adalah seorang mahasiswi dan sedang dalam perjalanan ke kampus. Saat dalam perjalanan, sopir bajaj itu melecehkannya secara seksual.
Menurut inspektur senior Jairaj Ranaware, pengemudi bajaj melontarkan kata-kata pelecehan terhadap mahasiswi itu.
Gadis itu pemberani, yang lantas mendekati sopir bajaj itu untuk mengonfrontasinya.
Tapi, ketika gadis itu mendekat, sopir bajaj itu justru menangkap tangannya dan memegang payudaranya.
Pejabat polisi lebih lanjut menambahkan, wanita itu menangkapnya ketika terdakwa mencoba pergi, bahkan ketika dia mulai mengemudikan bajaj.
Menurut rekaman CCTV, wanita itu diseret sekitar 500 meter dengan kendaraan. Dia jatuh setelah itu dan tersangka melarikan diri.
Baca Juga: Tak Bisa Bayar Utang Rp 1,8 Juta, Pemuda Diseret 2 Debt Collector Pakai Sepeda di Jalanan
"Tapi kami berhasil melacak dan menangkap pengemudi bajaj itu," kata polisi.
Sementara di Odisha's Cuttack, INdia, seorang pemuda diikat ke sepeda memakai tali dan diseret di depan umum karena tidak membayar utangnya.
Dikutip dari India Today, Senin (17/10/2022), dua pria menyeret pemuda itu hingga sejauh dua kilometer.
Kekejian itu dilakukan oleh si penagih utang alias debt collector setelah korban tak bisa mengembalikan utang Rs 10 ribu atau setara Rp 1,8 juta.
"Uang itu dipinjam korban beberapa bulan lalu untuk membeli ganja," kata polisi.
Penduduk setempat mencoba untuk campur tangan, tetapi diancam oleh terdakwa mengacungkan senjata tajam.
Berita Terkait
-
Tak Bisa Bayar Utang Rp 1,8 Juta, Pemuda Diseret 2 Debt Collector Pakai Sepeda di Jalanan
-
Soal Dugaan Pelecehan Seksual, Putri Candrawathi Sempat Bersedia Maafkan Brigadir J dengan Satu Syarat Ini
-
Keji! Pedagang Ikan Dibunuh Istri dan Putrinya Sendiri, Mayatnya Dibakar
-
Kesaksian Susi ART: Tangan Asing Buka Pintu Kamar dan Putri Candrawathi Tak Berdaya
-
Pilihan Mahkota Permaisuri Camilla di Acara Penobatan Bisa Bikin Masyarakat India Protes, Apa Alasannya?
Terpopuler
- Ole Romeny Menolak Absen di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanpa Naturalisasi, Jebolan Ajax Amsterdam Bisa Gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia
- Makna Satir Pengibaran Bendera One Piece di HUT RI ke-80, Ini Arti Sebenarnya Jolly Roger Luffy
- Ditemani Kader PSI, Mulyono Teman Kuliah Jokowi Akhirnya Muncul, Akui Bernama Asli Wakidi?
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
Terkini
-
Bersama BRI, UMKM Aiko Maju Layani 2.400 Siswa Program MBG di Kepulauan Siau
-
Bantah 17 Mahasiswa KKN Unand Hilang di Limapuluh Kota: Sedang Survei Perkebunan Kopi!
-
Forum KONI se-Sumbar Kecam Penyegelan KONI Sumbar: Dukung Proses Hukum dan Legalitas Kepengurusan!
-
Tol Padang-Sicincin Resmi Berbayar Mulai 2 Agustus 2025, Berapa Tarifnya?
-
Kronologi 24 Orang Hilang di Hutan Pauh Sangik Limapuluh Kota, Semua Selamat!