Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Jum'at, 07 Oktober 2022 | 16:32 WIB
Menu Irjen Sambo itu menjadi populer setelah akun Twitter @txtdariorangberseragam mengunggahnya ke media sosial. [Twitter]

SuaraSumbar.id - Ferdy Sambo, mantan polisi berpangkat inspektur jenderal, masih menjadi buah bibir masyarakat lantaran menjadi otak pembunuhan Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.

Brigadir J sendiri tak lain dan tak bukan adalah mantan ajudan Ferdy Sambo sendiri.

Berdasarkan kesaksian terbaru Ferdy Sambo, dia mengatakan membunuh Brigadir J karena rasa cintanya kepada sang istri, Putri Candrawathi.

Nah, saking bekennya Ferdy Sambo, banyak pula pihak yang memanfaatkannya untuk hal lain.

Baca Juga: Jijik! Cara Bapak Ini Bagikan Lauk Nasi Kenduri Bikin Melongo: 5 Menit Baru Paham

Misalnya, salah satu gerai rumah makan membuat menu memakai nama Irjen Sambo.

Ternyata, Irjen Sambo adalah singkatan dari irisan jengkol sambal balado.

Menu Irjen Sambo itu menjadi populer setelah akun Twitter @txtdariorangberseragam mengunggahnya ke media sosial.

Dilihat SuaraSumbar.id, Jumat (7/10/2022), Irjen Sambo adalah salah satu menu makanan yang ditawarkan via online.

"Makan ini dulu biar ga lupa," tulis akun Twitter itu sebagai keterangan unggahan.

Baca Juga: Viral Lagi Kata-kata Bijak Rizky Billar, Wanita Itu Sosok yang Rapuh

Kontan saja banyak warganet yang menilai nama menu makanan itu sangat lucu.

"Kreatif amat orang indonesia," celetuk warganet.

"Pedagangnya apa gak takut ditem..." kata warganet lainnya.

Telat minta maaf

Kamaruddin Simanjuntak, kuasa hukum keluarga Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat, merespons permintaan maaf Ferdy Sambo. Dia mengatakan permintaan maaf itu sudah terlambat.

"Ya sudah terlambat. Kan nanti di persidangan, kan kami beri keterangan supaya dia diberikan kesempatan untuk bertobat ya," kata Kamaruddin saat dihubungi wartawan, Rabu (5/10/2022).

Kamaruddin mengatakan, keluarga Brigadir J sudah lama menanti permohonan maaf Ferdy Sambo. Jika sedari awal kasus ini mencuat, mantan Kadiv Propam Polri itu meminta maaf, Kamaruddin bilang pihaknya mempertimbangkan membantu proses hukumnya.

"Misalnya dari awal dia mengatakan saya menyesal, saya khilaf, saya emosi, atau saya terhasut oleh anak buah saya misalnya. Pasti saya bantu," kata dia.

"Tapi karena dia terus membuat alibi palsu, ya kami hajar terus. Tapi kalau dia sadar dan bertobat saya janji saya akan bantu dia," sambungnya.

Diberitakan sebelumnya, Ferdy Sambo minta maaf kepada kedua orang tua Brigadir J.

Permohonan maaf itu disampaikannya usai menjalani pelimpahan tahap II di Kejaksaan Agung (Kejagung) RI.

"Saya menyampaikan permohonan maaf kepda pihak-pihak yang sudah terdampak atas perbuatan saya, termasuk ibu dan bapak dari Yosua," ungkap Sambo kepada wartawan, Rabu (5/10/2022).

Mengenakan rompi tahanan Kejagung, dia mengaku menyesal membunuh ajudannya sendiri, Brigadir J.

"Saya sangat menyesal," kata Sambo kepada wartawan.

Sambo menyebut dirinya siap menjalani proses hukum. Selain itu, dia mengatakan istrinya Putri Candrawathi hanya korban dalam perkara ini dan tidak bersalah.

"Saya siap menjalani proses hukum, istri saya tidak bersalah, tidak melakukan apa-apa dan justru menjadi korban," ujar Ferdy Sambo.

Kontributor : Rizky Islam

Load More