SuaraSumbar.id - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), merazia dan menggeledah blok atau kamar tahanan. Hal ini dilakukan lantaran tiga narapidana lapas tersebut terlibat peredaran narkoba jenis ganja.
"Kita menggelar razia setelah tiga warga binaan dipinjam oleh BNN Sumbar pada Rabu (28/9/2022)," kata Plh Kepala Lapas Kelas II B Lubuk Basung, Pilusman, Jumat (7/10/2022).
Dia mengklaim bahwa Lapas Kelas IIB Lubuk Basung rutin melakukan razia di blok atau kamar milik warga binaan pemasyarakatan.
Razia tersebut dengan cara penggeledahan di blok dan kamar dua kali dalam satu Minggu dengan sasaran telpon genggam dan narkotika.
“Penggeledahan dan razia kamar hunian terus dilakukan demi memastikan tidak ada barang terlarang yang dimiliki oleh warga binaan, terutama telpon genggam dan narkotika," katanya.
Pada prinsipnya, tambahnya, Lapas Lubukbasung telah berupaya melaksanakan tugas pokok dan fungsi pembinaan, keamanan dan pengamanan terhadap narapidana sesuai dengan prosedur yang tertuang di UU Pemasyarakatan No. 22 Tahun 2022.
“Kami selalu berupaya melaksanakan tugas dan fungsi sesuai prosedur dan Undang-undang yang berlaku. Monitoring dan evaluasi terus dilakukan terhadap seluruh jajaran demi terciptanya Lapas Lubukbasung yang aman, kondusif dan melayani," katanya.
Ia mengapresiasi penggagalan peredaran 105 kilogram narkotika jenis ganja di Kabupaten Pasaman Barat dan Pasaman oleh Tim Gabungan dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sumatera Barat bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Pasaman Barat.
Dalam informasi yang berkembang, terjadi penangkapan terhadap tiga narapidana Lapas Lubukbasung dengan inisial AR, MN dan DP.
Namun ia membantah dan menyatakan tidak benar, karena pihak BNN melakukan peminjaman terhadap tiga narapidana Lapas Lubukbasung pada Rabu (28/9).
"Ketiga narapidana itu diserahkan beserta barang hasil penggeledahan berupa telpon genggam. Kemudian dikembalikan ke Lapas Lubukbasung, Kamis (29/9). Ketiga narapidana telah ditempatkan pada kamar isolasi," katanya.
Pada Senin (3/10), BNN kembali melakukan peminjaman terhadap ketiga narapidana tersebut. Mereka dikembalikan ke Lapas Lubukbasung, Selasa (4/10).
Pada hari yang sama, BNN melakukan konferensi pers dan menyampaikan keberhasilan penggagalan peredaran narkoba di Pasaman dan Pasaman Barat dan melibatkan ketiga narapidana Lapas Lubukbasung tersebut.
“Kami mendukung upaya BNN dalam pemberantasan narkoba," katanya.
Terkait kepemilikan telpon genggam oleh narapidana tersebut, berdasarkan pengakuan mereka telpon genggam tersebut diperoleh dari teman mereka di luar Lapas dengan cara dilempar dari balik tembok pengaman. (Antara)
Berita Terkait
-
PT KAI Datangkan 12 Unit Kereta Baru untuk Perkuat KA Pariaman Ekspres
-
Kulineran di Pariaman? Ini 4 Kuliner Andalan yang Harus Dicicipi!
-
Melihat Proses Evakuasi Harimau Sumatera Pemakan Ternak di Agam
-
Jadwal Buka Puasa Kota Padang Hari Ini, 8 Maret 2025
-
Mudik Lebaran Gratis 2025 ke Sumbar Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Harga Emas Antam Berbalik Lompat Tinggi Rp23.000 Hari Ini, Jadi Rp1.777.000/Gram
-
Wall Street Keok, IHSG Diprediksi Melemah Imbas Perang Dagang Trump vs Xi Jinping
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
Terkini
-
Solok Diguncang 3 Kali Gempa Beruntun, Ini Penjelasan BMKG
-
Kronologi Balita 3 Tahun Hanyut di Sungai Kota Padang, Jasad Ditemukan 600 Meter dari Lokasi Mandi!
-
Detik-detik Petugas Keamanan Objek Wisata Bukittinggi Ngamuk dan Tembakan Air Gun, Gaji Jadi Pemicu!
-
BPBD Sumbar Ungkap Penyebab Banjir Rendam Puluhan Rumah di Pesisir Selatan: Sedimen Sungai Menumpuk!
-
Pembunuhan Sadis Seorang Pria di Pesisir Selatan: Tubuh Digergaji, Dicor dalam Bak Mandi Sejak 2023!