SuaraSumbar.id - Ratusan wali murid SMA Negeri 1 Kota Padang meminta anak mereka yang belajar di bangunan kampus II, dipindahkan ke kampus I. Tuntutan tersebut disampaikan ke DPRD Sumatera Barat (Sumbar), Selasa (27/9/2022).
Wali murid menyayangkan adanya perbedaan fasilitas sarana dan prasarana di SMA Negeri 1 Kampus II yang merupakan bangunan milik SMA Bunda.
Salah seorang perwakilan wali murid SMA Negeri 1 Padang dari Kampus II, Rori Pasla mengatakan, sebelumnya telah disepakati akan pindah proses belajar mengajar ke Kampus I. Namun, terjadi permasalahan antara pihak yayasan dengan Dinas Pendidikan Sumbar.
"Senin kemarin anak-anak kami gagal pindah, dilarang. Akhirnya anak-anak mogok belajar mengajar selama dua hari," kata Rori, Selasa (27/9/2022).
Baca Juga: Driver Ojol Demo Tolak Kenaikan BBM, Spanduk Ojol Wanita: Cukup Suami Aja Naik BBM Jangan
Padahal, kata dia, wali murid telah membersihkan tiga ruangan kelas di kampus I yang rencana akan dipakai. Bahkan telah disediakan 72 kursi untuk anak-anak.
"Dinas tidak mempelajari permalasahan kontrak antara yayasan dengan dinas. Itu inti permalasahan," tegasnya.
"Kami sudah dikasih peluang, sudah dilengkapi, anak-anak sudah siap. Tiba-tiba mental down (karena batal)," sambung Rori.
Permintaan para wali murid ini kemudian diterima Komisi V DPRD Sumbar dengan melakukan audiensi. Secepatnya para anggota dewan di komisi ini akan mencari solusi.
Ketua Komisi V DPRD Sumbar, Daswanto mengakui, sarana dan prasarana di kampus II dengan kampus I sangat berbeda. Termasuk dalam tenaga didik yang merupakan para guru SMA Bunda berstatus honorer.
Baca Juga: Ratusan Ojol Demo BBM di DPRD Sumbar, Spanduk Ojol Cewek: Kami Lelah Dinaikin!
"Bangunan SMA Bunda ini pinjam pakai melalui pemerintah provinsi Sumbar untuk memaksimalkan penerimaan anak didik di SMA 1 Padang," ungkap Rori.
Menurut Daswanto, masalah fasilitas yang timbul di antaranya
seperti laboratorium dan olahraga. Hal ini sangat berbeda jauh dengan fasilitas yang dimiliki di kampus I.
"Ini menjadi menimbulkan permasalahan. Kami dari Komisi V akan mencoba memperjuangkan anak-anak kita di kampus II dipindahkan ke kampus I," jelasnya.
Upaya itu, kata dia, bisa dilakukan seperti penambahan tiga ruangan kelas di kampus I. Namun ini tentunya memerlukan anggaran dalam pembangunan.
"Penambahan anggaran tentunya. Satu ruang kelas itu beserta peralatan sekitar Rp 400 juta, berarti tiga ruang kelas Rp 1,2 miliar. Kami khawatir apabila dianggaran perubahan, ini proses lelang, kita sedikit ragu jika itu terlaksana maksimal," bebernya.
"Tapi yang jelas di APBD murni di 2023 kita akan mencoba berjuang dalam penambahan ruang kelas," sambung Daswanto.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Temui Mahasiswa Demo Protes BBM Naik, Wakil Ketua DPRD Sumbar: Kami Setuju Menolak Kenaikan Harga BBM
-
Spanduk Kocak Aksi Mahasiswa Demo Tolak Kenaikan BBM di DPRD Sumbar: Cukup yang Naik Open BO, BBM Jangan!
-
Viral Spanduk Seruan Mahasiswa UNP Kuliah di Jalan 7 September, Netizen Senang Demo BBM: Jangan Sampai Nggak Turun!
-
Perubahan KUA PPAS 2022 Disekapati Pemprov dan DPRD Sumbar
-
Ingatkan Gubernur, Ketua DPRD Sumbar Geram Gegara Serapan APBB Masih 25,6 Persen hingga Juni 2022
Terpopuler
- Serie A Boy: Joey Pelupessy Keceplosan Ungkap Klub Baru Jay Idzes?
- 7 Mobil Bekas Senyaman Innova: Murah tapi Nggak Pasaran, Mulai Rp70 Jutaan, Lengkap dengan Pajak
- Visa Furoda Tak Terbit, Ivan Gunawan Tetap Santai Bagi-bagi Makanan di Madinah
- Honda GL Max Lahir Kembali untuk Jadi Motor Pekerja, Harga Setara CB150 Verza
- 5 Moisturizer Lokal Terbaik 2025, Anti Mahal Kualitas Setara Brand Internasional
Pilihan
-
3 HP Kamera Terbaik se-Dunia: Harga di Bawah Rp10 Juta, Performa Lebihi Spek Dewa
-
Terbukti! Viral Video Dedi Mulyadi Peringatkan Tambang Batu 3 Tahun Lalu, Kini Longsor Telan Korban
-
Pendidikan Wamenaker Immanuel Ebenezer, Pernyataannya Sering Tuai Kontroversi: Terbaru, Pecat HRD!
-
9 Mobil Bekas Murah Tahun Muda di Bawah Rp100 Juta, Kabin Nyaman Muat 8 Penumpang
-
7 Rekomendasi HP Murah untuk Anak Sekolah, RAM Besar Punya Spek Mewah
Terkini
-
Pemkab Agam Siapkan Lahan 12 Hektare untuk Bangun Sekolah Rakyat
-
3 Rekomendasi Motor Bekas yang Cocok untuk Mahasiswa: Tangguh, dan Muat Banyak
-
Berkat BRInita, Kelompok Usaha Kosagrha Lestari di Kelurahan Medokan Ayu Sukses
-
Ombudsman Sumbar Janji Investigasi Kasus Warga Padang Meninggal Usai Diduga Ditolak RSUD Rasidin!
-
Balang Manarangi, Pesona Harimau Sumatera dalam Keanggunan Songket Minangkabau