SuaraSumbar.id - Massa tawuran membawa senjata tajam, pecahan kaca, gear motor, atau batu? Sudah biasa. Tapi kali ini ada yang luar biasa, massa tawuran bawa anak buaya.
Hal itu benar-benar terjadi saat pecah tawuran antarpemuda di Jalan Angklung, Duren Sawit, Jakarta Timur, Minggu (18/9/2022) siang.
Dilihat SuaraSumbar.id pada akun Instagram @warungjurnalis, tampak seorang pelaku tawuran menggendong anak buaya.
"Sebelas remaja dan pemuda diamankan warga usai terlibat tawuran dan terekam CCTV. Dari tangan pelaku, diamankan senjata tajam rakitan dan anak buaya diduga untuk takuti musuh," demikian tulis akun itu sebagai keterangan video.
Tawuran itu sendiri terjadi lantaran hal sepele. yakni kedua kelompok terlibat saling ejek melalui media sosial.
Tawuran di Duren Sawit bukan kali ini saja terjadi. Juni lalu, sekelompok massa juga terlibat keributan di daerah Jakarta Timur tersebut.
Tawuran kelompok remaja pecah saat adzan subuh berkumandang di Jalan Dermaga Raya, Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur. Mereka terlihat menggunakan senjata tajam dan bom molotov.
Berdasarkan unggahan akun Instagram @merekamjakarta, peristiwa itu terjadi pada Selasa (21/6/2022) kemarin sekitar pukul 04.00 WIB.
"Warga mengaku resah dengan adanya tawuran remaja tersebut. Warga berharap daerahnya aman dari tawuran," tulis akun @merekamjakarta, Rabu (22/6/2022).
Baca Juga: Puluhan Pelajar Tertangkap Bawa Celurit Hingga Samurai, Terima Tantangan Tawuran Lewat Medsos
Dari video berdurasi 1 menit 5 detik, terlihat sejumlah remaja berlarian di ruas jalan, sambil menenteng senjata tajam seperti golok dan celurit.
Bersamaan dengan aksi tawuran, dalam rekaman video, terdengar sayup-sayup kumandang adzan Subuh. Kendati demikian tetap tidak menghentikan aksi para remaja tersebut.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Puluhan Pelajar Tertangkap Bawa Celurit Hingga Samurai, Terima Tantangan Tawuran Lewat Medsos
-
Diduga akan Tawuran, Polisi Panggil Kedua Orang Tua Pelajar
-
Empat Pelajar di Medan Ditangkap Diduga Hendak Tawuran, Ditemukan Pesan untuk Lakukan Penyerangan
-
Rencanakan Tawuran Lewat HP, 4 Pelajar di Medan Diamankan Polisi
-
Dapat Undangan Tawuran di Media Sosial, Puluhan Pelajar Nyaris Bentrok di Tanjakan PJR
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Duel Mobil Murah Honda Brio vs BYD Atto 1, Beda Rp30 Jutaan tapi ...
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 24 Juli: Klaim Skin Scar, M1887, dan Hadiah EVOS
Pilihan
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta, Harga Murah Spek Melimpah
-
Kisah Unik Reinkarnasi di Novel Life and Death are Wearing Me Out
-
10 Model Gelang Emas 24 Karat yang Cocok untuk Pergelangan Tangan Gemuk
-
Selamat Tinggal Samba? Ini Alasan Gen Z Beralih ke Adidas Campus 00s & Forum Low
Terkini
-
Polresta Padang Kandangkan 140 Motor dalam Razia Balap Liar, Knalpot Brong dan STNK Target Utama!
-
Gunung Marapi Erupsi 46 Detik, Ancaman Lahar Dingin Tetap Mengintai!
-
Sumbar Lawan Karhutla: 10 Ton NaCl Diterbangkan BMKG untuk Hujan Buatan!
-
Galaxy Z Fold7 Hadir Lebih Tipis dan Tetap Kokoh Setelah Melewati Tes Uji 500 Ribu Kali Lipatan
-
Polda Sumbar Perketat Pengawasan Tol Padang-Sicincin, Kenapa?