SuaraSumbar.id - Seorang ibu-ibu penagih utang dibacok oleh seorang lelaki. Peristiwa tersebut disebut terjadi di Kota Palembang, Sumatera Selatan.
Peristiwa tersebut baru menjadi perhatian publik setelah video amatirnya viral di media-media sosial, seperti dilihat SuaraSumbar.id pada akun Instagram @isrocuey, Sabtu (10/9/2022).
Dalam video itu tampak seorang perempuan berbaju merah sempat melawan dan hendak merampas golok yang dipegang si pria.
Sementara di samping pria itu tampak dua ibu-ibu lain yang juga mencoba menahan amarah si pria.
Baca Juga: Meninggal Jumat Legi, Makam Rahwan Dibongkar Orang Misterius, Tali Pocong Hilang
Latar kejadian itu tampak di depan sebuah rumah. Persisnya di halaman rumah yang terbilang lebar.
Namun, kekuatan tiga ibu-ibu itu bukan lawan tanding bagi si pria. Pelaku lantas mengayunkan goloknya hingga mengenai tubuh perempuan berbaju merah.
Pada rekaman selanjutnya, tampak ibu-ibu berbaju merah itu memegang bagian bahunya yang terkena bacokan.
"Tagih uang bank mekar berujung pembacokan. Kejadian di Plaju. IRT dibacok pakai parang," tulis akun @isrocuey sebagai keterangan video.
Kasus Kendari
Peristiwa hampir serupa juga terjadi di Kendari, Sulawresi Tenggara, Juni lalu.
Baca Juga: Polisi Tangkap Pemuda Pembakar Buku Tafsir Alquran yang Menganggap Menyesatkan Umat di Lombok Tengah
Penagih hutang bernama Babe alias Nano geram. Saat datang meminta uang kepada pria bernama Arya.
Kepada polisi, tersangka Babe mengaku menikam dua orang pria karena kesal terhadap korban saat menagih. Tersangka merasa dipermainkan. Sehingga langsung menikam korban.
"Saya tersinggung pak, karena saat saya datang di hotel untuk cari Arya, tapi seolah mereka sembunyikan. Makanya saya langsung tusuk pake pisau," ungkapnya, Selasa (21/6/2022).
Sementara itu, Kapolsek Mandonga Kompol Muchammad Salman, membenarkan kejadian tersebut.
"Memang benar telah terjadi kasus penganiayaan dengan menggunakan senjata tajam hingga menyebabkan dua orang terluka di hotel sibela, dan pelaku melakukan aksi tersebut karena tersangka yang sedang mabuk disuruh rekannya Ningsih. Untuk menagih uang di Hotel Sibela, karena merasa dipermainkan tersangka langsung menikam dua korban," kata Kompol Muchammad Salman.
"Bersyukur salah seorang korban, Roland saat ditusuk pada bagian leher dan terhalang oleh kerak jaket korban hingga pisau tersangka patah," tambah kapolsek.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Meninggal Jumat Legi, Makam Rahwan Dibongkar Orang Misterius, Tali Pocong Hilang
-
Polisi Tangkap Pemuda Pembakar Buku Tafsir Alquran yang Menganggap Menyesatkan Umat di Lombok Tengah
-
Kocak! Pria Ini Gagal Makan Nasi Kebuli Miliknya, Pas Dibuka Ternyata Begini
-
Ramai Bayi Diberi Nama Perdi Sambo Gegara Ortu Ingin Anak Jadi Jenderal, Publik Geleng-geleng Kepala
-
Viral Pria Ini Sindir Pedas Kominfo soal Kebocoran Data Sim Card: Kalau Gak Bisa Jaga Amanah Rakyat, Jangan Dipaksain
Terpopuler
- Cerita Pemain Keturunan Indonesia Tristan Gooijer Tiba di Bali: Saya Gak Ngapa-ngapain
- Review dan Harga Skincare GEUT Milik Dokter Tompi: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- 5 Motor Matic Bekas Murah: Tampang ala Vespa, Harga Mulai Rp3 Jutaan
- Harley-Davidson Siapkan Motor yang Lebih Murah dari Nmax
- Simon Tahamata Dihujat Pendukung RMS: Ia Berpaling Demi Uang!
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP Terbaik 2025: Layar AMOLED, Harga Rp2 Jutaan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
Terkini
-
Gunung Semeru Erupsi 4 Kali, Letusan hingga 800 Meter
-
Pemkab Dharmasraya Target 10.000 NIB Selama 2025
-
SIMA Prestasi Unand 2025 Bebas Biaya Pengembangan Institusi, Berikut Syaratnya!
-
Warga Padang Panjang Juga Dapat Sapi Kurban Presiden Prabowo, Lebih Besar dari Padang Pariaman!
-
Indonesia Terancam Krisis Pangan, Wakil Ketua Komisi IV DPR Minta Riset Pertanian Seperti Tiongkok!