SuaraSumbar.id - Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Sumatera Barat (Sumbar) memberi pembelajaran kepada para siswa sebagai upaya penyelamatan cagar budaya yang masih tertimbun dalam tanah di kawasan Candi Pulau Sawah, Kabupaten Dharmasraya, Sabtu (20/8/2022).
Pembelajaran itu merupakan rangkaian kegiatan dari Festival Pamalayu 2022 yang dimulai dari tanggal 18-23 Agustus 2022 mendatang.
Tim Kelompok Kerja Pengamanan, Penyelamatan dan Zonasi BPCB Sumbar, Dodi mengatakan bahwa sekolah lapangan ini bertujuan sebagai media interaktif bagi para siswa untuk mengikuti bagaimana upaya penelitian dan pelestarian BPCB Sumbar di Candi Pulau Sawah.
Diakuinya, sebelum mengikuti, para siswa tersebut melihat terlebih dahulu melihat pameran artefak peninggalan Kerajaan Melayu Dharmasraya yang juga dikelola BPCB Sumbar selama pelaksanaan Festival Pamalayu ini.
“Sebelum melakukan penggalian, kepada para siswa harus kami informasikan bahwa artefak yang ada dalam pameran sebagian besar ditemukan di Area Candi Pulau Sawah,” katanya.
Menurutnya, para pelajar yang ikut langsung dalam kegiatan ekskavasi, bisa mengetahui seperti apa BPCB Sumbar selama ini menemukan artefak di Dharmasraya, salah satunya melalui proses ekskavasi.
"Kami mengemas sekolah lapangan ini agar para pelajar bisa mengetahui cara melakukan ekskavasi terhadap cagar budaya yang masih tertimbun," tuturnya.
Dodi berharap, dengan kegiatan ini dari para pelajar memiliki pengetahuan dan pengalamannya bahwa proses pengungkapan jejak-jejak peradaban masa lalu yang tersimpan di bawah tanah perlu kehati-hatian.
“Ini bisa menjadi muatan lokal para pelajar di sekolah, dengan mengetahui bahwa butuh proses panjang untuk mengungkap peradaban masa lampau, terutama peradaban Kerajaan Melayu Dharmasraya,” katanya lagi.
Baca Juga: Lewat Festival Indonesia Bertutur 2022, Telusuri Cagar Budaya Lewat Media Baru
Kontributor : B Rahmat
Berita Terkait
-
Peringati HUT Kemerdekaan, RIS Metro Gelar Berbagai Kegiatan
-
Bangun Patung Soekarno dan Jokowi dengan Uang Ratusan Juta, Warga Dharmasraya Dapat Penghargaan Dandim
-
Gibran Akan Daftarkan Rumah Masa Kecil Slamet Riyadi sebagai Cagar Budaya
-
Bangun Patung Soekarno dan Jokowi, Winoto Habiskan Rp 300 Juta
-
Gandeng Berbagai Kalangan, Revitalisasi RIS Metro Hadir dengan Wajah Baru
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Cara Cegah Anak Kecanduan Gadget, Orang Tua Wajib Tahu Hal Ini
-
Korban Keracunan MBG di Agam Capai 119 Orang, 20 Masih Dirawat
-
Lewat 1 Juta AgenBRILink, BRI Dorong Inklusi Keuangan dan Catat Transaksi Rp1.145 Triliun
-
BRI Percepat Penyaluran KPR FLPP untuk Dukung Program 3 Juta Rumah dan Asta Cita Pemerintah
-
CEK FAKTA: Presiden Israel Dilempari Telur Busuk Keluar Gedung PBB, Benarkah?