SuaraSumbar.id - Empat belas lelaki penambang ilegal dan bersenjata di Afrika Selatan didakwa memperkosa delapan perempuan di lokasi tambang terbengkalai akhir Juli 2022.
Dikutip SuaraSumbar.id dari Deutsche Welle, Kamis (11/8/2022), tujuh tersangka sudah disidangkan. Sementara tujuh lainnya akan disidang pada pekan ini.
Korban mereka adalah perempuan berusia antara 19 dan 35 tahun yang bekerja sebagai model. Kedelapan perempuan itu tengah membuat video klip lagu mereka di sebuah tambang yang ditinggalkan di Krugersdorp, dekat Johannesburg.
Tak hanya memperkosa, para penambang juga mmencuri dompet, perhiasan, dan ponsel seluruh korban.
Baca Juga: Kesaksian Skandal Pemerkosaan dan Penyiksaan di Berbagai Penjara Rusia
Tambang tersebut secara nominal tidak digunakan, tetapi penduduk menuduh para penambang beroperasi secara ilegal di sana dan melakukan kejahatan lain di lingkungan mereka.
Dugaan pemerkosaan beramai-ramai itu memicu protes dan serangan kekerasan terhadap para penambang lepas — yang dikenal sebagai zama zamas — tidak hanya di Krugerdorp tetapi juga di kota-kota sekitarnya seperti Kagiso, Bekkersdal dan Mohlakeng.
Menyusul dugaan penyerangan seksual, penduduk setempat menyerang beberapa penambang sebelum menyerahkannya ke polisi. Polisi dilaporkan menembak mati dua tersangka saat mereka melarikan diri.
Warga yang marah juga menyerbu kamp para penambang dan membakar beberapa gubuk mereka.
Investigasi sedang berlangsung
Ke-14 pria tersebut diidentifikasi oleh penduduk setempat dari lebih dari 80 tersangka.
Baca Juga: Wanita di Deli Serdang Dirampok dan Diperkosa
"Kami tidak dapat mengesampingkan kemungkinan lebih banyak orang didakwa dan ditambahkan ke dalam berkas perkara karena penyelidikan sedang berlangsung," kata juru bicara Otoritas Penuntutan Nasional Phindi Mjonondwane di luar pengadilan. "Kami akan diarahkan oleh arah penyelidikan yang diambil."
Berita Terkait
-
7 Fakta Kasus Dokter PPDS Priguna Anugerah Pratama: Perkosa Korban Usai Dibius hingga Mau Bunuh Diri
-
Dokter Residensi Anestesi Lakukan Pemerkosaan, Korban Dibius Sampai Tak Sadar
-
Profil Priguna Anugerah Pratama, Dokter PPDS Tersangka Pemerkosaan Diduga Kelainan Seksual
-
Kronologi dan Modus Dokter Residen Anestesi Unpad Diduga Rudapaksa Penunggu Pasien di RSHS
-
Seorang Pria Paruh Baya Diciduk Polisi Usai Lalukan Rudapaksa Terhadap Anak SMP
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
BRI Bagikan Dividen Rp31,4 Triliun pada 10 April 2025
-
Anggota Satpol PP Agam Dikeroyok Puluhan Orang Saat Bubarkan Orgen Tunggal, Kepala hingga Kaki Lebam
-
Aktivitas Vulkanik Gunung Talang Solok Meningkat, Badan Geologi Minta Masyarakat Waspada Longsor!
-
Pengusaha UMKM Aksesoris Fashion Tembus Pasar Internasional Berkat Pemberdayaan BRI
-
Solok Diguncang 3 Kali Gempa Beruntun, Ini Penjelasan BMKG