SuaraSumbar.id - Deman Citayam Fashion Week (CFW) di Jakarta terus merembes ke wilayah Sumatera Barat (Sumbar). Setelah Bukittinggi, giliran anak-anak muda Kota Padang berencana menggelar Padang Fashion Week (PFW).
Informasi Padang Fashion Week tersebar di sejumlah media sosial. Kegiatan tersebut kabarnya akan dilangsungkan pada hari Minggu (31/7/2022) di trotoar dekat Transmart Padang.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang, Muharlion pun merespon informasi tersebut. Dia meminta agar Wali Kota Padang tidak mengizinkan kegiatan Padang Fashion Week tersebut karena berlawanan adat di Minangkabau.
Menurut Muharlion, masih banyak kegiatan yang bermanfaat dan dampak positif yang bisa digelar anak-anak muda.
"Berpengalaman dari Citayam Fashion Week, banyak yang tidak sesuai dengan filosofi Minangkabau. Apalagi Padang merupakan kota religius. Masih banyak kegiatan yang bermanfaat untuk dilaksanakan," katanya kepada SuaraSumbar.id, Jumat (29/7/2022).
Muharlion meminta Wali Kota Padang dan pihak kepolisian untuk tidak memberikan izin. Jika kegiatan tersebut tetap dilaksanakan, kata Muharlion, dikhawatirkan memunculkan permasalahan baru.
"Jika terjadi hal yang tidak diinginkan, siapa yang akan bertanggung jawab. Apalagi saat ini telah terjadi tawuran dimana-mana," tuturnya.
Anggota DPRD dari Fraksi PKS itu mengaku akan terus menyuarakan agar kegiatan ini tidak di laksanakan di Kota Padang. Jika ini tetap terlaksana, penolakan kemungkinan juga datang dari masyarakat.
"Karena melihat riak-riaknya di kebanyakan media sosial, orang banyak menolak. Ini bahaya, bisa jadi akan terjadi konflik di tengah masyarakat," katanya.
Baca Juga: Braga Fashion Week yang Digagas Ridwan Kamil Diprotes Netizen
Diberitakan sebelumnya, kehebohan Citayam Fashion Week merembet ke Ranah Minang. Fenomena peragaan busana ala model di jalanan itu pun juga sudah hadir di Kota Bikittinggi.
Kegiatan itu dinamakan Jam Gadang Fashion Week atau JGFW yang digelar olrh remaja di Bukittinggi.
Pihak kepolisian setempat juga telah menyarankan agar Jam Gadang Fashion Week tidak digelar jalan raya yang merupakan fasilitas umum.
"Viralnya fashion week di Jakarta ternyata pengaruhnya sampai ke Kota Bukittinggi, kami menyarankan digelar di tempat yang lebih representatif," kata Kasat Lantas Polres Bukittinggi, AKP Ghanda Novidiningrat.
Ia mengatakan, JGFW yang terlaksana di jalan sekitar wilayah Jam Gadang jelas mengganggu pengguna jalan raya.
"Saya selaku Kasatlantas mendukung dengan pertumbuhan kreativitas kaum millenial saat ini, namun alangkah lebih baiknya apabila kegiatan kreativitas itu tidak mengganggu kepentingan masyarakat lain. Mungkin tidak semua terganggu, tapi pasti ada yang terganggu," kata Gahnda.
Berita Terkait
-
Jeje Slebew 'Pulang Kampung' Sendirian Tanpa Pengawal
-
Ini Arti 'Slebew' yang Jadi Nama Belakang Jeje Selebriti Citayam Fashion Week
-
Viral Video Jeje Slebew Jalan Tanpa Dikawal Lagi, Netizen Nyinyir: Seleb Musiman Ya Gitu
-
Bonge Nangis Disuruh Kembalikan Uang Endorse: Uangnya Sudah Habis
-
Remaja Gorontalo Gelar Gorontalo Fashion Street, Angkat Tema Muslim
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Kenapa Ronaldo Kwateh Belum Dimainkan Semen Padang FC? Ini Jawaban Pelatih
-
Polemik Pemindahan Honorer Pemkab Solok hingga Tak Diusulkan PPPK, Ombudsman Sumbar Cium Kejanggalan
-
Semen Padang FC vs PSM Makassar, Pelatih Target Menang Lagi di Laga Kandang: Kita Sudah Persiapan!
-
Hadapi Ketidakpastian Ala BCA: Tips Sukses dari Direktur untuk Ratusan Mahasiswa Unand!
-
Kereta Api Tabrak Mobil Berpenumpang 7 Pelajar SMA di Padang, 1 Meninggal dan 6 Luka-luka!