SuaraSumbar.id - Olahraga baik untuk kesehatan. Namun, olahraga yang berlebihan bisa berisiko cedera. Bahkan, kebiasaan olahraga terlalu berat dan lama juga berpotensi menurunkan gairah di ranjang.
Hal tersebut telah dibuktikan oleh sebuah studi yang dilakukan University of North Carolina, Amerika Serikat. Melansir dari HuffPost, hasil penelitian yang dimuat dalam jurnal Medicine and Science in Sport and Exercise tahun 2007 ini menyebutkan bahwa olahraga yang terlalu berat dan sering terbukti dapat menurunkan libido lelaki.
Dalam penelitian ini, dilihat tiga komponen, yaitu jenis olahraga, durasi, dan seberapa sering olahraga dilakukan. Hasilnya, lelaki yang melakukan olahraga intensitas rendah, seperti bersepeda atau berjalan kaki, cenderung memiliki gairah seks lebih tinggi daripada lelaki yang melakukan olahraga intensitas tinggi.
Sedangkan bila dilihat dari durasi olahraganya, semakin lama kita berolahraga, libido justru menurun hingga 4 kali lebih cepat. Ini artinya, lelaki yang terlalu aktif berolahraga cenderung memiliki libido yang rendah.
Baca Juga: Awas, Terlalu Lama Berolahraga Bisa Menurunkan Gairah di Ranjang
Menurut Anthony Hockey, dosen fisiologi olahraga dan nutrisi di University of North Carolina, hal ini mungkin berkaitan dengan penurunan hormon testosteron yang sering terjadi setelah olahraga.
Diketahui, olahraga yang dilakukan secara intens dapat memicu hipogonadisme pada kaum lelaki, yaitu kondisi ketika testis sangat sedikit atau bahkan sama sekali tidak menghasilkan hormon seks testosteron.
Terus-menerus melakukan latihan ketahanan atau olahraga terlalu berat, membuat hormon testosteron yang dihasilkan semakin menurun atau bahkan tidak dihasilkan sama sekali. Akibatnya, gairah di ranjang pun semakin berkurang.
Apakah hanya lelaki yang mengalami hal ini? Ternyata tidak. Diketahui, perempuan pun berisiko mengalami ketidakseimbangan hormon saat berolahraga terlalu berat. Selain menyebabkan siklus menstruasi jadi tidak teratur, ketidakseimbangan hormon ini juga bisa memicu penurunan gairak seks.
Bahaya, kan? Jadi, mulai sekarang, aturlah olahraga Anda dengan baik. Jika tujuan Anda berolahraga untuk menurunkan berat badan, cobalah berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan saran terbaik. (Suara.com)
Baca Juga: Multitasking. Mitos atau Fakta?
Tag
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
Kakak-Adik Nia Kurnia Sari Perankan Sahabat di Film Tragedi Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan
-
Harga Cabai Rawit Anjlok di Solok Selatan, Kini Cuma Rp21 Ribu per Kilogram
-
Aditya Gumay Garap Film Nia Kurnia Sari, Kisah Nyata Gadis Penjual Gorengan yang Tewas Dibunuh
-
SMA 12 Padang Disegel? Klarifikasi Dinas Pendidikan dan Anak Nagari Nanggalo
-
Lalin Sumbar-Riau Lumpuh! Truk Terbalik di Jembatan Tanjung Alai