SuaraSumbar.id - Satu dari tiga pelajar SMKN yang hanyut di aliran Sungai Bangek, Kelurahan Balai Gadang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), belum juga ditemukan.
Hingga kini, sudah 7 hari lamanya korban bernama Ikhsan Maulana (16) dicari petugas gabungan Kota Padang. Akhirnya, tim Basarnas Padang pun menghentikan operasi pencarian korban.
"Operasi SAR telah memasuki hari ketujuh dan belum ada tanda-tanda keberadaan korban. Setelah kami evaluasi dan koordinasi dengan unsur terkait serta keluarga korban, pencarian dinyatakan ditutup," kata Kasi Ops Basarnas Padang, Octavianto, dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com, Jumat (17/6/2022).
Menurutnya, tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI, Polri, BPBD, Relawan, Instansi terkait, serta masyarakat dan keluarga korban, telah berupaya secara maksimal selama tujuh hari untuk melakukan pencarian korban, namun korban belum dapat ditemukan.
Meski operasi pencarian telah ditutup, pihaknya akan terus melakukan pemantauan terhadap tanda-tanda keberadaan korban.
"Kami akan terus memantau baik secara informatif maupun ke lapangan, kalau ditemukan tanda-tanda kami akan melakukan evakuasi terhadap korban," jelasnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, tiga orang pelajar dilaporkan hanyut terbawa arus di Sungai Bangek, Kelurahan Balai Gadang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sabtu (16/6/2022).
Ketiga korban yang hanyut yakni Ikhsan Maulana (16), Sintia Vita Loka (16), dan Ulfa (16).
Dua korban hanyut lainnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Korban bernama Sintia Loka (16) ditemukan pada Minggu (12/6/22) pukul 11.30 WIB. Korban kedua bernama Ulva (16) ditemukan 3 jam kemudian.
Baca Juga: Simpan Puluhan Opsetan Satwa Langka, Pria Lansia Ditangkap di Padang Panjang
Berita Terkait
-
4 Bulan Menjabat, Anggota DPRD Kota Padang dari PDIP Meninggal Dunia
-
Sumbar Ekspor 670 Kilogram Cicak Kering ke Hongkong
-
Pengikut Khilafatul Muslimin Terdeteksi di Kota Padang, Kapolda Sumbar: Jumlah Pastinya Saya Tidak Tahu
-
Geger Nasi Padang Babi, Ketua MUI Sumbar: Segala Terkait Minangkabau, Makanan Tradisinya Harus Halal
-
Tim Bakal Calon Ketua KONI Sumbar Surati Panitia Pemilihan, Dituding Langgar Proses Tahapan
Terpopuler
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Miliano Jonathans: Hati Saya Hancur
- Dari Premier League Bersama Crystal Palace Kini Main Tarkam: Nasib Pilu Jairo Riedewald
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Dicari para Karyawan! Inilah Daftar Mobil Matic Bekas di Bawah 60 Juta yang Anti Rewel Buat Harian
Pilihan
-
Viral! Ekspresi Patrick Kluivert Saat Kibarkan Bendera Merah Putih di HUT RI-80, STY Bisa Kaya Gitu?
-
Tampak Dicampakkan Prabowo! "IKN Lanjut Apa Engga?" Tanya Basuki Hadimuljono
-
Tahun Depan Prabowo Mesti Bayar Bunga Utang Jatuh Tempo Rp600 Triliun
-
5 Rekomendasi HP Realme Murah Terbaik Agustus 2025, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
-
Kontroversi Royalti Tanah Airku, Ketum PSSI Angkat Bicara: Tidak Perlu Debat
Terkini
-
Bonggol Rafflesia Arnoldi Ditemukan di Solok, Bakal Mekar dalam Waktu Dekat!
-
2 Warga Pasaman Hanyut di Sungai, 1 Tewas dan 1 Lagi Masih Dicari
-
Kehadiran BRI di Taiwan Disambut Hangat PMI: Tabungan & Remitansi Kini Lebih Mudah
-
Kisah Bidan Dona Viral Seberangi Sungai hingga Dihadang Harimau, Kini Jadi Nakes Teladan Sumbar!
-
4.188 Narapidana di Sumbar Dapat Remisi HUT RI ke-80, Puluhan Orang Langsung Bebas!