Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Minggu, 12 Juni 2022 | 20:38 WIB
Orang dengan gangguan kejiwaan atau ODGJ terekam video bergelantungan di belakang truk tangki BBM yang sedang berjalan. [Instagram]

SuaraSumbar.id - Orang dengan gangguan kejiwaan atau ODGJ idealnya dirawat di rumah-rumah sakit jiwa. Sebab, bila dibiarkan atau justru bisa berkeliaran, bakal membayakan dirinya dan orang lain.

Seperti yang dilakukan seorang ODGJ ini. Dirinya terekam video amatir bergelantungan di belakang truk pengangkut bahan bakar minyak yang sedang melaju di jalan raya.

Tingkah polah ODGJ tersebut memantik rasa geli orang-orang. Tapi sejatinya, hal itu membahayakan dirinya sendiri.

Orang dengan gangguan kejiwaan atau ODGJ terekam video bergelantungan di belakang truk tangki BBM yang sedang berjalan. [Instagram]

Seperti yang dilihat SuaraSumbar.id di akun Instagram @andreli_48, Minggu (12/6/2022), seorang sopir truk tangki turun dan mencoba memperingatkan agar ODGJ itu berhenti bergelantungan di mobilnya.

Baca Juga: Video Sedih, Bocah Ini Tetap Menjajakan Dagangannya Meski di Bawah Hujan Lebat

Tapi namanya juga ODGJ, dia justru mempermainkan sang sopir, sembari turun dari gantungannya.

Namun, setelah sang sopir kembali ke dalam mobil dan melajukan kendaraannya, si ODGJ secara cepat kembali bergelantungan di belakang mobil.

Orang dengan gangguan kejiwaan atau ODGJ terekam video bergelantungan di belakang truk tangki BBM yang sedang berjalan. [Instagram]

Tak hanya bergelantungan, ODGJ itu juga sempat berganti-ganti gaya dengan hanya memegang bagian belakang truk dengan satu tangan.

"Lagi review skin legende," kata @rekaxxx.

"Apakah itu anak buah Dom Toretto," kata @danielxxx.

Baca Juga: Momen Haru Mantan Anak Kos Kunjungi Indek Semangnya: Dulu Diberi Diskon Kamar hingga Dibelikan Laptop

"Nampaknya anggota Akatsuki," kata @ditoxxx.

"Lagi cosplay jadi spiderman," duga @lutsxxx.

"Spiderman kearifan lokal," kata @kaixxx.

Akun @agusxxx khawatir, hal itu memicu banyak orang meniru tingkah laku yang membahayakan tersebut.

"Bisa-bisa nanti yang waras ikutan buat bikin konten."

Akun @rendixxx mengatakan, bila ada kejadian seperti itu sebaiknya sang sopir memanggil polisi atau mendekat ke pos polisi.

Kontributor : Rizky Islam

Load More