Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Senin, 11 April 2022 | 17:36 WIB
Pegiat media sosial, Ade Armando menjadi korban pengeroyokan saat hadir di tengah demonstrasi dari berbagai kalangan di depan gedung DPR RI, Senin (11/4/2022) [SuaraSulsel.id/Istimewa]

SuaraSumbar.id - Penggiat media sosial Denny Siregar turut mengomentari soal rekannya, Ade Armando yang babak belur dihajar massa saat demonstrasi mahasiswa di gedung DPR RI, Senin (11/4/2022).

Menurut Denny, sahabatnya itu datang ke lokasi demo untuk mendukung mahasiswa menolak Jokowi 3 periode.

"Ade Armando datang untuk memberikan dukungan mahasiswa tolak Jokowi 3 periode. Gua juga dari awal menolak," cuit Denny di akun Twitternya @Dennysiregar7, dikutip SuaraSumbar, Senin (11/4/2022) sore.

Menurut Denny, aksi pengeroyokan tersebut tidak dilakukan oleh mahasiswa. "Tapi karena kesusupan kadrun, akhirnya di provokasi. Sudah dipantau yang keroyok bukan mahasiswa, tapi kadrun yang teriak-teriak "Halal darahnya"," katanya.

Baca Juga: Profil Ade Armando, Dosen UI yang Babak Belur Gegara Dikeroyok Massa

Cuitan Denny Siregar. [Dok.Istimewa]

Setelahnya, Denny kembali berkicau dengan melampirkan sebuah cuplikan video aksi pengeroyakan di lokasi demonstrasi.

"Ini mirip pengeroyokan supporter Persija Haringga Sirla yang mati dikeroyok dulu. Para pengeroyok malah kumandangkan nama Tuhan untuk melampiaskan kebenciannya pada seseorang. Dan ini di bulan Ramadhan. Apakah mereka puasa? Tidak. Kadrun itu cuma mengaku beriman," cuit Denny.

"Pengecut. Barbar. Beraninya keroyokan," sambungnya lagi.

Tak berhenti di sana, Denny kembali menggunggah video rekannya Ade Armando yang dianiaya. "Dari video awal ini terlihat kalau kadrun berpeci mulai provokasi dgn memukuli Ade Armando. Beberapa mahasiswa berusaha melindungi, tapi kadrun semakin beringas. Video ini buat @DivHumas_Polri, supaya bisa dideteksi wajah-wajah yang di bulan puasa ini malah kemasukan setan," tulisnya.

Sebelumnya, dosen sekaligus aktivis Ade Armando dipukuli dan sempat ditelanjangi saat ikut aksi di depan gedung DPR RI, Senin (19/4/2022).

Baca Juga: Digebuki dan Ditelanjangi Massa, Publik Malah Sibuk Komentari Pantat Ade Armando

Pantauan di lokasi, Ade dipukuli oleh sekelompok orang. Selain itu, dia juga sempat ditelanjangi.

Akhirnya, Ade Armando diselamatkan oleh polisi. Wakapolres Jakarta Pusat Ajun Komisaris Besar Setyo tampak membopong Ade Armando.

"Ade Armando dikeroyok massa demo 11 April di depan Gedung DPR-RI. Dia juga nyaris ditelanjangi massa," tulis akun Twitter @@mazzini_gsp.

Dia melanjutkan, "Ade Armando mengklaim ia ikut dalam kerumunan tersebut untuk memberi dukungan moril kepada peserta karena dia pun menolak tiga periode."

Ada pula akun yang belum percaya Ade Armando digebuki demonstran. Hal itu seperti yang dilontarkan akun @richiesadha.

"Ade Armando dikeroyok massa?!... Ingin berkata, tapi tunggu sampai buka puasa aja. Untuk saat ini cuma bisa bilang. Mantap!!"

Ade Armando memang terlihat berada di depan gedung DPR RI. Dia mengklaim tidak ikut demonstrasi. Ade menegaskan, dirinya ikut menolak kalau ada aturan presiden bisa menjabat sampai 3 periode.

"Saya tidak ikut demo. Saya mantau dan ingin mengatakan saya mendukung," kata Ade Armando kepada wartawan.

Karenanya, dia juga mendukung para mahasiswa yang berdemonstrasi di depan gedung DPR untuk menolak presiden 3 periode.

Load More