SuaraSumbar.id - Pembangunan jembatan layang atau flyover Sitinjau Laut, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), cukup mendesak dan penting direalisasikan. Pasalnya, jalur pendakian jalan Lintas Sumatera itu sangat rawan memicu kecelakaan, terutama saat hujan.
"Pembangunan flyover Sitinjau Laut penting dan mendesak. Banyak kecelakaan terjadi di sana. Data Polresta Padang, sejak 2016-2020 tercatat 50 kecelakaan, meninggal dunia 19 orang, luka berat 9 orang, luka ringan 111 orang," kata Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah saat rakor pembangungan flyover Sitinjau Laut bersama lintas kementerian di Balairung, Jakarta, Kamis (14/1/2022).
Rakor tersebut merupakan bagian dari proses pengusulan proyek strategis nasional, menindaklanjuti kunjungan Menteri PPN/Bappenas yang telah meninjau kawasan pendakian Sitinjau Laut beberapa waktu lalu.
Mahyeldi mengatakan, hampir setiap hari kendaraan bermuatan berat gagal menanjak di Sitinjau Laut. Kondisi itu disebabkan curamnya pendakian dan berkelok-kelok.
Baca Juga: Ayah Bejat Cabuli 2 Anak Tiri di Kota Solok, Setubuhi Korban Puluhan Kali Sejak 2018
"Ini demi meningkatkan kenyamanan dan kelancaran transportasi karena jalur Sitinjau Laut ini lintas nasional," katanya.
Menurutnya, Sitinjau Laut merupakan jalan lintas Sumatera Bagian Tengah yang menjadi jalur utama kendaran barang maupun penumpang yang menghubungkan pusat kegiatan nasional menuju Kota Padang.
"Baromenter pertumbuhan ekonomi Sumbar berada di Padang. Saat perputaran ekonomi di Padang terganggu, maka Sumbar akan terganggu," katanya.
Berita Terkait
-
Pemuda yang Tewaskan Pelajar Pakai Samurai di Padang Diciduk, Polisi Didesak Bongkar Prostitusi Online di Sumbar
-
Malu Hamil di Luar Nikah, Perempuan di Pesisir Selatan Buang Bayi di Teras Rumah Orang Tua
-
Kades hingga Pengurus Masjid di Sawahlunto Perdana Disuntik Vaksin Booster
-
Pembacok Pelajar dengan Samurai hingga Tewas di Padang Diringkus
-
Puluhan Murid SD Keracunan Makanan, 5 Personel Polda Sumbar Diduga Bekingi Tempat Maksiat
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Olahraga Padel Kena Pajak 10 Persen, Kantor Sri Mulyani Buka Suara
-
Sering Kesetrum Jadi Kemungkinan Alasan Ade Armando Dapat Jatah Komisaris PLN Nusantara Power
-
Sosok Chasandra Thenu, Selebgram Ambon Akui Dirinya Pemeran Video Viral 1,6 Menit
-
Harga Emas Antam Kembali Longsor, Kini Dibanderol Rp 1.907.000/Gram
-
Azizah Salsha, Istri Pratama Arhan Dihujat Habis-habisan Promosi Piala Presiden 2025
Terkini
-
Irsyad Maulana Pulang ke Semen Padang FC, Kabau Sirah Juga Gaet Bek Portugal Jelang Liga 1 2025/2026
-
Menpora Dito Ariotedjo Dorong Pencak Silat Jadi Daya Tarik Pariwisata Sumbar, Ini Alasannya
-
Waspada Tautan Saldo Gratis Palsu, Ini Daftar 5 Link DANA Kaget Asli 3 Juli 2025!
-
Anak Harimau Sumatera Mati di TMSBK Bukittinggi, Diduga Kelainan Genetik
-
3 Hack Foto Bikin Konten FYP dengan Galaxy S25 Edge