Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Jum'at, 17 Desember 2021 | 06:15 WIB
Ilustrasi tenaga medis (Unsplash)

SuaraSumbar.id - Sejumlah Rumah Sakit (RS) di Inggris, terutama di London, kekurangan staf lantaran banyak yang menjalani isolasi akibat terpapar Covid-19.

Pihak Rumah Sakit pun harus terus berjuang memberikan pelayanan medis kepada warga. Kondisi tersebut diungkapkan seorang dokter senior di Inggris pada Kamis (16/12/2021).

Inggris pada Rabu mencatat 78.610 kasus baru – rekor harian tertinggi selama pandemi – ketika infeksi akibat varian Omicron meningkat drastis.

"Masalah akut yang sebenarnya adalah jumlah staf," kata Katherine Henderson, konsultan perawatan darurat di London dan Presiden Royal College of Emergency Medicine, kepada Radio BBC.

Baca Juga: Varian Omicron Bikin Rumah Sakit di Inggris Kekurangan Staf, Ngeri!

"Bahkan jika kami belum menghadapi kenaikan yang tinggi pada jumlah orang yang dirawat, kami sudah merasakan efek dari kekurangan staf untuk bertugas secara baik dan aman. Jadi kami khawatir kalau pasien berdatangan karena kami tak punya cukup staf," kata dia.

Henderson mengatakan rumah sakit di London yang paling terdampak.

"Kami perkirakan mungkin sekitar 10 persen staf, yaitu dokter dan perawat, yang harus menjalani cuti," katanya. (Antara/Reuters)

Load More