Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Senin, 06 Desember 2021 | 11:15 WIB
Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Edi Mardianto. [Dok.Covesia.com]

SuaraSumbar.id - Virus Covid-19 varian Omicron, mulai meresahkan masyarakat. Diketahui, varian Omicron telah menyebar di sejumlah negara.

Wilayah Sumatera Barat (Sumbar) juga mulai mewaspadai virus varian Omicron. Hal itu dinyatakan Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Edi Mardianto.

Polda Sumbar akan melakukan pengawasan yang lebih ketat, apalagi mendekati Natal dan Tahun Baru.

"Terkait varian baru, kita akan melakukan pengawasan di perbatasan sesuai arahan Kapolri dan Presiden di Bali beberapa waktu lalu. Kita juga melakukan pengaman di vvip juga di bandara kita akan perketat," katanya, dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com, Senin (6/12/2021).

Baca Juga: Capaian Vaksinasi Covid-19 di Bukittinggi Capai 90 Persen

Edi Mardianto mengatakan, vaksinasi juga salah satu bentuk untuk mempersempit kesempatan Varian baru masuk ke daerah kita.

Tak ayal, Polda Sumbar dan seluruh pihak terkait terus menggencarkan Sumbar Sadar Vaksin (Sumdarsin) tak hanya di Polda juga di polres-polres di 19 wilayah Kabupaten Kota.

"Saat ini Sumbar 55,9 persen angka capaian vaksinasi ya atau setara diperkirakan 2,5 juta orang. Ini cukup baik, dibanding dua bulan yang lalu," jelasnya.

Diketahui target Sumbar sendiri hingga akhir tahun adalah mencapai angka 70 persen atau lebih.

"Ada 15 persen lagi yang harus kita kejar, maka vaksinasi kita lakukan perhari dan perminggu. Kita bekerjasama dengan Forkopimda TNI POLRI. Nah untuk jenis vaksin tersedia 5 jenis," bebernya.

Baca Juga: Hari Ini, DPRD Pasaman Barat Gelar Rapat PAW Pimpinan

Load More