SuaraSumbar.id - Sejarah sate Padang dan asal usul Sate Padang. Sate Padang adalah satu dari sekian banyak kuliner dari Sumatera Barat yang terkenal di Indonesia.
Sama seperti sate dari daerah lainnya, Sate Padang juga terdiri dari potongan daging yang ditusuk di tangkai bambu dan dibakar di atas bara api.
Namun yang membedakan adalah kuahnya kentalnya yang kaya rempah, seperti sereh, kunyit, ketumbar dan cabai. Perpaduan rempah tersebut menghasilkan rasa pedas dan gurih yang kuat.
Seperti ditulis laman saribundo.biz, daging yang paling banyak digunakan untuk Sate Padang adalah daging sapi. Namun ada juga yang menggunakan daging kerbau. Tak hanya dagingnya, bagian tubuh sapi atau kerbau lainnya juga bisa diolah menjadi Sate Padang, seperti lidah sapi, jeroan seperti hati dan jantung serta tetelannya. Dipadu dengan potongan ketupat, lalu disiram dengan kuah kentalnya, ditambah taburan bawang goreng, menjadikan sate padang kuliner yang sangat memanjakan lidah.
Baca Juga: Belum Vaksin, Presiden Brasil Dilarang Nonton Laga Santos vs Gremio
Sekilas Sejarah Sate Padang
Namun tak ada catatan resmi mengenai asal usul Sate Padang, serta siapa yang pertama kali membuatnya. Laman campaniarestaurant.com menulis, Sate Padang berasal dari daerah Padang Panjang. Kuliner ini kemudian berkembang ke sejumlah daerah, seiring banyaknya pemuda Padang Panjang yang ingin memperdalam ilmu agama.
Salah satu tempat belajar agama di Sumatera Barat adalah daerah Pariaman, yang terletak di daerah pesisir. Tak heran, daerah ini banyak disambangi oleh saudagar Islam dari Gujarat, sehingga persebaran agama Islam di daerah ini menjadi pesat.
Berdasarkan informasi yang ditulis pada laman alexsetia.wordpress.com, perkembangan agama Islam di Pariaman menjadi magnet tersendiri bagi para pemuda yang ingin belajar ilmu agama.
Salah satunya adalah Ibrahim Musa Parabek, dari Desa Parabek, Nagari Banuhampu, Kecamatan Padang Luar. Desa ini letaknya hanya beberapa kilometer dari Kota Bukittinggi.
Baca Juga: Pria Diduga Pemerkosa Pelajar di Bukittinggi Nyaris Babak Belur Dihajar Massa
Ibrahim Musa dan sejumlah pemuda lainnya hijrah dari tanah kelahirannya menuju Pariaman untuk belajar agama. Hijrah ini kemudian turut membawa resep kuliner Sate Padang Panjang ke tanah Pariaman.
Seiring berjalannya waktu, Sate Padang Panjang berkembang di Pariaman dan menyesuaikan dengan lidah warga setempat. DI tangan warga Pariaman, Sate Padang mendapatkan sentuhan lebih banyak cabai di banding dengan yang aslinya di Padang Panjang. Alhasil, kuahnya tampak lebih gelap, dengan rasa pedas membara dan gurih yang lebih kuat.
Selain ke Pariaman, Sate Padang juga menyebar ke berbagai daerah di Sumatera Barat. Kini setidaknya ada tiga varian Sate Padang, berdasarkan daerah persebarannya, yakni, Sate Padang Panjang, Sate Padang Pariaman dan Sate Padang Kota. Meski telah mengalami perubahan rasa dan penampilan, sesuai daerahnya masing-masing, semua tetap dikenal dengan sebutan Sate Padang.
Karena telah tersebar ke sejumlah daerah di Sumatera Barat, karakteristik Sate Padang jadi berbeda-beda, menyesuaikan dengan lidah dan olahan warga setempat. Laman campaniarestaurant.com menguraikan tiga jenis Sate Padang yang terkenal saat ini.
1. Sate Darek
Berita Terkait
-
Pesta Miras Oplosan Tewaskan 2 Napi, Legislator Demokrat Desak Kalapas Bukittinggi Dicopot!
-
7 Makanan Khas Indonesia di Peringkat 50 Street Food Terbaik Dunia Versi TasteAtlas, Ingin Mencoba?
-
Ada di Malaysia, Pemain Keturunan Bukittinggi Ini Eligible Bela Timnas Indonesia Senior dan U-17
-
Sate Padang Bundo Kanduang, Rasa Asli Minangkabau yang Menggoda Selera
-
Jadwal Buka Puasa Kota Bukittinggi Hari Ini, 10 Maret 2025
Tag
Terpopuler
- 3 Tempat Netral yang Lebih Cocok Jadi Tuan Rumah Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Drawing Round 4 Kualifikasi Piala Dunia: Timnas Indonesia Masuk Pot 3, Siapa Lawannya?
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Berdesain Mewah: Harga Mulai Rp 60 Jutaan
- Striker Langganan STY Tak Dipanggil Patrick Kluiver Berakhir Main Tarkam
- 5 Mobil Bekas buat Touring: Nyaman Dalam Kabin Lapang, Tangguh Bawa Banyak Orang
Pilihan
-
Timnas Indonesia Dilumat Jepang, Media Korsel: Penak Jaman STY Toh?
-
Update Ranking FIFA Timnas Indonesia, Turun Usai Dibantai Jepang!
-
4 Motor Baru QJMotor Meluncur Sekaligus Minggu Ini di Indonesia, Ada Pesaing Yamaha Aerox?
-
Eksklusif dari Jepang: Tifo Suporter Timnas Indonesia Banjir Tepuk Tangan
-
Perang Harga Mobil di China, Geely Ungkit Kasus Tangki Bensin Bermasalah BYD
Terkini
-
Geger Wanita Lansia Ditemukan Tak Bernyawa di Jondul Rawang Padang, Sendirian Tinggal di Rumah!
-
Daftar 8 Link DANA Kaget Resmi 10 Juni 2025, Ambil Saldo Gratismu Sebelum Kehabisan!
-
6 Jemaah Haji Embarkasi Padang Meninggal Dunia di Tanah Suci, Kapan Pulang ke Tanah Air?
-
Profil Singkat 3 Pelajar Asal Sumbar Lolos ITB Jalur Prestasi, Disambangi Rektor ke Ranah Minang!
-
5 Rekomendasi Penginapan Nyaman di Padang, Punya Harga Terjangkau