SuaraSumbar.id - Pembengkakan payudara sebelah kanan yang dialami Adinda Puspa Sari, Warga Desa Bato Kecamatan Pariaman Timur, Kota Pariaman usai Vaksin Covid-19 diduga juga dialami warga lainnya.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pariaman Nafizah mengemukakan, selain Adinda, pihaknya juga mendapatkan informasi ada satu warga lainnya yang mengalami gejala serupa, namun hingga kini masih dilakukan penelusuran. Sementara itu, Nafizah menyatakan, Adinda sedang dalam penanganan pihaknya.
"Sekarang Adinda ini dalam pemantauan kami, sudah dikasih obat dan tanggal 30 Agustus 2021 kontrol lagi," katanya kemarin.
Adinda diketahui menjalani Vaksinasi Covid-19 di puskesmas pembantu daerah setempat pada Sabtu (21/8/2021) lalu.
Namun, setelah dua jam usai vaksin, payudaranya membengkak serta merasakan nyeri yang luar biasa. Akhirnya yang bersangkutan dirujuk ke RSUD Sadikin pada Senin (23/8/2021) dan ditangani oleh dokter bedah. Meski begitu, dia memastikan, kekinian kondisi Adinda mulai membaik.
Namun saat dikonfirmasi mengenai penyebab pembengkakan tersebut, pihaknya belum bisa mengetahuinya secara pasti dan kini masih menunggu keterangan dokter.
Dia memastikan, biaya pengobatan ditanggung seluruhnya karena peristiwa itu terjadi pasca-vaksin, meskipun kejadiannya terjadi dua jam setelah divaksin.
"Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) dilihat selama 30 menit setelah divaksin, itu makanya ketika divaksin kita diminta menunggu di ruangan tapi ini sudah lewat dari 30 menit," katanya.
Ibunda Adinda, Marleni mengatakan, anaknya mengikuti Vaksin Covid-19 karena adanya persyaratan perkuliahan di salah satu perguruan tinggi yang akan diikutinya bulan depan.
Baca Juga: Usai Divaksin Covid-19, Payudara Gadis 17 Tahun di Pariaman Bengkak Sebelah
"Setelah suntik vaksin, dua jam setelah itu payudaranya bengkak sebelah kanan," ujarnya.
Saat itu, sang anak merintih kesakitan. Tak tega melihat anaknya kesakitan, dia menghubungi nomor yang tertera di surat vaksin anaknya dan dia diminta memberikan paracetamol dan mengompresnya. Namun sakit anaknya tak kunjung reda, pun dia segera mendatangi bidan dan diberikan obat.
"Karena Sabtu dan Minggu tidak ada dokter maka Senin baru saya bawa ke RSUD Sadikin," kata dia
Saat ini sakit yang diderita remaja itu sudah mulai reda selama mengkonsumsi obat yang diberikan dokter sedangkan pembengkakan sudah mulai berkurang namun sekarang timbulan benjolan. [Antara]
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 41 Kode Redeem FF Terbaru 10 Juli: Ada Skin MP40, Diamond, dan Bundle Keren
- Eks Petinggi AFF Ramal Timnas Indonesia: Suatu Hari Tidak Ada Pemain Keturunan yang Mau Datang
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Prediksi Oxford United vs Port FC: Adu Performa Ciamik di Final Ideal Piala Presiden 2025
-
Ole Romeny Kena Tekel Paling Horor Sepanjang Kariernya, Pelatih Oxford United: Terlambat...
-
Amran Sebut Produsen Beras Oplosan Buat Daya Beli Masyarakat Lemah
-
Mentan Bongkar Borok Produsen Beras Oplosan! Wilmar, Food Station, Japfa Hingga Alfamidi Terseret?
Terkini
-
5 Desain Kamar Tidur 3x4 Minimalis yang Estetik, Dijamin Nyaman Sekali!
-
10 Desain Rumah Minimalis 2 Lantai Tampak Depan, Cocok untuk Keluarga Modern!
-
5 Cara Tingkatkan Energi Saat Kurang Tidur, Dijamin Tetap Produktif!
-
Semen Padang FC Surati TNI Demi Ikram Algiffari Tetap Jadi Kiper Musim 2025-2026
-
10 Rekomendasi Cat Tembok Kamar Tidur Terbaik 2025, Warna Dinding Penting untuk Kenyamanan!