SuaraSumbar.id - Pendapatan sopir bus di Sumatera Barat (Sumbar) merosot selama masa penerapan PPKM Darurat. Bahkan, sejumlah sopir bus antar kota dalam provinsi di Bukittinggi memilik tidak narik dan memarkirkan bus mereka di kawasan Simpang Jambu Air, Kota Bukittinggi.
"80 persen kami alami kerugian dan berkurangnya penumpang. Biasanya kami bisa membawa pulang uang sebanyak Rp 100 ribu, tapi kini hanya Rp 10 ribu yang didapat sejak pagi," kata salah seorang sopir, Nurdin (50), Rabu (14/7/2021).
Sejak PPKM Darurat berlaku, kata Nurdin, penumpang takut untuk bepergian hingga hampir semua jenis usaha transportasi mengalami kerugian.
"Apalagi kami dari sopir bus tranex ini, operasional jalan lebih besar dari mobil travel pribadi, saya berangkat dari Mudiak Payakumbuh sampai di Bukittinggi tetap saja tidak ada penumpang yang naik," katanya.
Nurdin berharap pemberlakuan PPKM Darurat secepatnya berakhir.
"Jujur saya juga belum divaksin, tapi saya dukung program pemerintah untuk memakai masker dan aturan lain, hanya penyekatan lalu lintas ini yang membuat kami kehilangan penumpang," kata dia.
Untuk diketahui, ongkos bus tranex Payakumbuh-Padang saat ini bertarif Rp 25 ribu, dan untuk Bukittinggi-Padang Rp 20 ribu. (Antara)
Berita Terkait
-
Sebut Hari Besar Islam Selalu Terhalangi Covid-19, Yahya Waloni: PPKM Hanya Alat Politik
-
Kisah Warga Bandung Gotong Royong Bantu Pasien Isolasi Mandiri
-
Kebijakan PPKM Darurat Lagi, Tepatkah?
-
Salat Idul Adha di Daerah Berstatus PPKM Darurat Dilarang Digelar
-
Setuju PPKM Darurat Diperpanjang, Anggota DPR PDIP: Mohon Bansos Tepat Sasaran
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Semen Padang FC Kalah Tipis 0-1 dari Persebaya Surabaya
-
BRI Dorong UMKM Jahit Rumahan Go Global, Raih Omzet Miliaran Rupiah
-
6 Obat yang Dilarang Dikonsumsi Bersamaan dengan Soda, Ini Alasannya
-
Daftar Besaran Dana Bansos PKH September 2025, Lengkap dengan Rincian dan Syarat Penerimanya!
-
Perda Kawasan Tanpa Rokok Kota Padang Dievaluasi, Ini Alasannya