SuaraSumbar.id - BKSDA Sumatera Barat melepasliarkan kucing hutan jenis (Prionailurus bengalensis) ke cagar alam Rimbo Panti. Kucing itu ditemukan seorang warga bernama Nurrafi Waitul Rakhman.
"Benar, kita telah melepasliarkan kucing hutan atau kucing kuwuk atas temuan dari salah seorang warga," kata Pengendali Ekosistem Hutan BKSDA Sumbar Ade Putra, dilansir Antara, Minggu (23/5/2021).
Ia mengaku, satwa langka dan dilindungi itu ditemukan tidak jauh dari rumah Nurrafi, pada Sabtu (22/5/021). Penemuan itu dilaporkan kepada petugas BKSDA.
Petugas yang mendapat laporan melakukan evakuasi dan diobservasi. Kondisi satwa dalam keadaan sehat, tidak terdapat luka atau cacat dan masih bersifat liar serta berusia dewasa. Untuk itu, satwa dibawa ke cagar alam Rimbo Panti, Kabupaten Pasaman, untuk dilepasliarkan kembali.
Kucing kuwuk merupakan kucing liar kecil Asia Selatan dan Timur. Sejak tahun 2002, ia terdaftar dalam spesies risiko rendah oleh IUCN sebab ia terdistribusi secara luas, tetapi terancam oleh hilangnya habitat dan perburuan di beberapa bagian persebaran.
Subspesies kucing kuwuk ada 12, yang berbeda secara luas dalam penampilan. Kucing kuwuk berukuran seperti kucing domestik, tetapi ia lebih ramping dengan kaki panjang dan selaput yang jelas antara jari kaki. Kepala kecil mereka ditandai dengan dua garis-garis gelap menonjol, dan moncong putih yang pendek dan sempit mereka.
"Di Indonesia jenis kucing ini dilindungi berdasarkan Undang-undang nomor 5 tahun1990 tentang KSDAHE dan peraturan Menteri LHK nomor P.106 tahun 2018," tukasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Gubernur Sumbar Desak Daerah Terdampak Bencana Segera Siapkan Lahan Huntara, Lokasi Harus Aman!
-
Korban Banjir Bandang di Agam Butuh 525 Huntara, Tersebar di 7 Kecamatan
-
Pembangunan 200 Unit Huntara Padang Pariaman Dimulai, Menko PMK: Ini Wujud Kehadiran Negara!
-
Soroti Krisis Nilai, Dinas Kebudayaan Sumbar Terus Perkuat Pelestarian Adat Minangkabau
-
Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Masuk Tahap Konstruksi, Ini Kata Gubernur Sumbar