SuaraSumbar.id - H-8 Idul Fitri 1442 Hijriyah atau 8 hari jelang Lebaran, pengunjung Pasar Raya Padang, Sumatera Barat, mulai membludak. Ribuan warga tampak berdesak-desakan di kawasan pasar, Selasa(4/5/2021).
Pantauan SuaraSumbar.id, mayoritas pengunjung datang ke Pasar Raya Padang untuk berbelanja baju hingga kue Lebaran. Sebagian dari mereka tampak tidak mematuhi protokol kesehatan (prokes), seperti memakai masker.
Salah seorang pedagang baju di Pasar Raya Padang, Ujang (70) mengatakan, peningkatan pengunjung memang kerap terjadi setiap tahunnya, persisnya jelang Lebaran. Kondisi ini adalah momen bagi pedagang untuk memperoleh untung besar.
"Ya, ini momen bagi pedagang. Pembeli mulai ramai biasanya seminggu menjelang lebaran. Puncaknya nanti 3 hari menjelang Lebaran," katanya.
Baca Juga: Kota Padang Bakal Bangun Gedung Sentra Rendang
Terkait omset, Ujang mengaku jumlah pendapatannya masih jauh dibanding Lebaran sebelum pandemi. Menurutnya, pandemi Covid-19 sangat berdampak terhadap perekonomian para pedagang.
"Sebelum pandemi, omset 100 hingga 200 persen. Namun saat ini sekitar 50 persen. Apalagi dengan kembalinya diberlakukan penyekatan, sehingga warga dari luar daerah tidak bisa ke Padang untuk berburu baju lebaran," katanya.
Terpisah, Kepala Keluarga besar pedagang kaki lima (KBPKL), Idman berharap agar Ramadhan tahun ini semua pedagang bisa mendapat untung lebih dari hari biasanya.
"Setidaknya untuk menutupi utang dan kebutuhan pokok, karena rata-rata pedagang di sini berutang serta main julo-julo," katanya.
Untuk pembeli, kata Idman, kebanyakan datang dari luar Padang seperti dari Solok, Pariaman dan lainnya. Jika saja pemerintah memberlakukan penyekatan lokal, tentunya akan memperparah omset pedagang kaki lima.
Baca Juga: Antisipasi Kerumunan di Pasar Kota Jogja, 30 Personel Kamtibmas Disiagakan
"Berharap penyekatan lokal ini tidak berlaku. Sehingga pedagang bisa sedikit lega dengan banyaknya pembeli," katanya.
Kontributor : B Rahmat
Berita Terkait
-
Tragis! Pria Italia Giulia Manfrini Tewas Saat Berselancar di Pantai Sumatera Barat: Dadanya Tertusuk Ikan Todak
-
15 Tewas, Tragedi Tambang Emas Ilegal Ambruk di Indonesia jadi Sorotan Media Asing
-
Ibunda Afif Ngadu ke DPR Minta Keadilan Sambil Menangis: Saya Tidak Ikhlas Pelaku Penganiayaan Belum Diungkap
-
Profil Bagindo Aziz Chan, Wali Kota Padang ke-2 yang Gugur Melawan Belanda 19 Juli 1947
-
Garis Keturunan Geni Faruk Ada Jejak Marga Abbas, Masih Punya Hubungan Darah dengan Ulama Besar Sumatera Barat?
Terpopuler
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
Pilihan
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
Terkini
-
Warga Diimbau Hindari Jalur Rawan Longsor dan Banjir di Pasaman
-
HOAKS! Arema FC Bantah Keras Rumor Depak Choi Bo-kyeong
-
Banjir Landa Dua Kecamatan di Aceh Jaya, Ratusan Warga Mengungsi"
-
3 Desa di Subulussalam Aceh Dilanda Banjir, Rumah Warga Terendam
-
Harimau Sumatera 'Gadih Mudiak Aie' Dievakuasi dari Kandang Jebak, Begini Kondisinya!