Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Rabu, 10 Maret 2021 | 14:10 WIB
Wajah Masjid Raya Sumbar dari depan arah Jalan Khatib Sulaiman Kota Padang. [Suara.com/B. Rahmat]

SuaraSumbar.id - Sejak lima tahun terakhir, Masjid Raya Sumbar menjelma menjadi salah destinasi wisata religi yang ramai dikunjungi di Kota Padang, Sumatera Barat. Bahkan, pengunjung dari luar Sumbar pun berbondong-bondong menikmati keindahan Masjid Raya Sumbar.

Selain untuk tempat beribadah, Masjid Raya Sumbar memang memiliki spot-spot yang indah dan menarik untuk berswafoto. Bahkan, sekeliling masjid kerap dijadikan tempat nongkrong atau sekedar menikmati senja menunggu waktu magrib datang.

Sore itu, sekitar pukul 17.30 WIB, sekelompok orang tengah duduk santai di salah satu sudut Masjid Raya Sumbar. Gelak tawa sayup-sayup terdengar membumbui obrolan mereka. Kebahagiaan terpancar jelas dari raut mereka, seolah mengkiaskan bebas dari masalah dan rutinitas yang membelenggu.

Ada pula sekelompok wanita berhijab tengah berselfie ria. Sesekali suara cekikikan keluar mereka seraya melihat layar android.

Baca Juga: Polemik Tol Padang-Pekanbaru, DPRD Sumbar Segera Panggil Gubernur Mahyeldi

"Setidaknya seminggu sekali kami memang menjadwalkan pergi refreshing. Kadang ke pantai, kuliner dan tempat-tempat lainnya. Kali ini, kami segaja ke Masjid Raya Sumbar yang merupakan satu ikon wisata religi Sumbar," kata salah seorang mahasiswi berjilbab bernama Andini (22), ketika dijumpai SuaraSumbar.id, Selasa (9/3/2021).

"Betul, kami memang sering ke sini. Selain tempatnya adem, Masjid Raya Sumbar juga memiliki perkarangannya luas dan indak," sambung Wiwid (21) menyahuti.

Sudut Masjid Raya Sumbar dari atas. [Suara.com/B. Rahmat]

Jam telah menunjukkan pukul 18.27 WIB. Suara azan mulai berkumandang. Warga yang mengitari berbagai sudut masjid pun berangsur menuju ruangan masjid bersiap-siap menunaikan salat.

Selesai salat magrib, pekarangan masjid kembali dibanjiri orang. Ada yang sekadar duduk, ada pula yang menikmati jajanan di sepanjang sudut masjid.

Salah satunya seorang pemuda bernama Rahmad (30). Dia sengaja singgah dan beristirahat sejenak sambil menikmati secangkir kopi yang dibeli dari salah satu pedagang di kawasan tersebut.

Baca Juga: Rumah di Kampung Jao Sumbar Belum Teraliri Listrik

"Hampir setiap hari, setiap pulang kerja saya menyempatkan diri singgah disini. Setelah beberapa menit saya baru pulang ke kosan di kawasan Tabing," katanya.

Load More