SuaraSumbar.id - Jenazah Angga Fernanda Afriyon, korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 diterbangkan ke kampung halamannya, Sabtu (23/1/2021). Jenazah Angga terbang ke Padang tanpa didampingi istri dan sang anak yang baru berusia beberapa hari.
Saat ini, jenazah warga asal Padang itu sedang dalam perjalanan dari Bandara Halim Perdanakusuma menuju Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar).
Dari pantauan SuaraSumbar.id, warga mulai berdatangan ke kediaman orang tua Angga yang berada di Sungai Sapih, Kecamatan Kuranji, Kota Padang.
Pihak keluarga juga sedang mempersiapkan penyambutan jenazah. Sejumlah karangan bunga ucapan duka cita juga terpampang di rumah ibunda Angga.
Baca Juga: Terkait Siswi Non-Muslim Wajib Pakai Jilbab, Begini Janji Disdik Sumbar
Paman Angga, Syahrion (43) mengatakan, jenazah telah diberangkatkan sekitar pukul 09.00 WIB dari Bandara Halim Perdanakusuma.
"Tadi kami keluarga yang di Padang mendapat telepon dari keluarga kami di Jakarta. Mereka sudah berada di Bandara Halim," katanya.
Menurut Syahrion, jenazah Angga tidak jadi diberangkatkan menggunakan Sriwijaya Air, melainkan menggunakan Lion Air.
"Kabarnya diberangkatkan menggunakan Lion Air, pagi ini tidak ada jadwal penerbangan Sriwijaya Air menuju Padang," imbuhnya.
Selain itu, istri Angga, tidak ikut diberangkatkan hari ini karena kondisinya belum stabil sehabis melahirkan.
Baca Juga: Siswi Wajib Berjilbab, Alissa Wahid: Hak Pendidikan Tak Dibatasi Pakaian
"Mungkin besok. Istrinya kan habis melahirkan dan tidak jadi hari ini," katanya.
Menurutnya, keluarga di Padang tidak dibolehkan untuk menjemput jenazah ke Bandara Minangkabau karena alasan tertentu.
"Tapi karena tidak enak hati, kami tetap memberangkatkan satu mobil ke Bandara untuk mengawal jenazah," ungkapnya.
Seperti diketahui, Angga Fernanda Afriyon adalah satu dari 5 warga Sumatera Barat (Sumbar) yang menumpangi pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu, Sabtu (9/1/2021).
Angga adalah putra kelahiran Sungai Sapih, Kecamatan Kuranji, Kota Padang. Saat ini, rumah di kampungnya itu masih ditempati oleh ibu kandungnya yang bernama Afrida bersama adik bungsunya.
Kontributor : B Rahmat
Berita Terkait
-
Sate Padang Bundo Kanduang, Rasa Asli Minangkabau yang Menggoda Selera
-
Kekayaan Jonatan Christie, Viral Bagi-bagi Takjil Nasi Padang Sultan saat Ramadan
-
PT KAI Datangkan 12 Unit Kereta Baru untuk Perkuat KA Pariaman Ekspres
-
6 Fakta Banjir Padang Sidempuan: Ada Korban Meninggal Dunia, Infrastruktur Rusak
-
5 Artis yang Berbisnis Nasi Padang, Enak Beneran Atau Cuma Modal Nama? Ini Review Jujurnya
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Prabowo 'Kebakaran Jenggot' Respons Tarif Trump, Buka Seluruh Kran Impor: Pengusaha Teriak Bumerang!
-
Solusi Pinjaman Syariah Tanpa Riba, Tenor Panjang dan Plafon Sampai Rp150 Juta!
-
Dear Petinggi BEI, IHSG Memang Rapuh dan Keropos!
-
Harga Emas Antam Berbalik Lompat Tinggi Rp23.000 Hari Ini, Jadi Rp1.777.000/Gram
-
Wall Street Keok, IHSG Diprediksi Melemah Imbas Perang Dagang Trump vs Xi Jinping
Terkini
-
Solok Diguncang 3 Kali Gempa Beruntun, Ini Penjelasan BMKG
-
Kronologi Balita 3 Tahun Hanyut di Sungai Kota Padang, Jasad Ditemukan 600 Meter dari Lokasi Mandi!
-
Detik-detik Petugas Keamanan Objek Wisata Bukittinggi Ngamuk dan Tembakan Air Gun, Gaji Jadi Pemicu!
-
BPBD Sumbar Ungkap Penyebab Banjir Rendam Puluhan Rumah di Pesisir Selatan: Sedimen Sungai Menumpuk!
-
Pembunuhan Sadis Seorang Pria di Pesisir Selatan: Tubuh Digergaji, Dicor dalam Bak Mandi Sejak 2023!