SuaraSumbar.id - Penyebaran virus corona atau Covid-19 di sektor perkantoran makin tinggi. Hari ini sebanyak 45 pegawai Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat dinyatakan terinfeksi Covid-19.
"Kami adakan tes usap secara rutin dan selama pelaksanaan tes pada periode awal tahun ini hasilnya 45 pegawai kami positif Covid-19," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi Alamsyah di Cikarang seperti dilaporkan Antara, Selasa (19/1/2021).
Alamsyah menjelaskan 45 pegawai positif Covid-19 itu berasal dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan, serta Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang.
"Yang terbanyak dari Disdukcapil, ada 30 lebih pegawai yang positif," ujarnya.
Alamsyah menyebut klaster pegawai Pemkab Bekasi meningkat sejak pekan lalu atau awal tahun 2021. Puluhan pegawai ini diduga terpapar dari lingkungan tempat tinggal yang kemudian masuk ke dalam lingkungan kantor.
"Untuk saat ini mereka diisolasi, rata-rata kategori orang tanpa gejala," ucapnya.
Alamsyah berharap pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) serta instruksi Kementerian Dalam Negeri terkait 75 persen Aparatur Sipil Negara bekerja dari rumah dapat menekan angka penyebaran Covid-19 di lingkungan perkantoran.
"Kami terus lakukan langkah-langkah, mulai pelacakan, penelusuran, dan pengujian, serta terus melakukan penegakan disiplin protokol kesehatan," katanya.
Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi mencatat kenaikan kasus positif masih cukup tinggi. Masyarakat diminta tetap mewaspadai dan disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Baca Juga: Pegawai Positif Covid-19, Kantor Kecamatan Pasar Rebo Tutup 3 Hari
Pemerintah daerah bersama unsur Kepolisian dan TNI gencar melakukan operasi yustisi memastikan masyarakat serta pelaku usaha mematuhi aturan di masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat.
Alamsyah berharap segala upaya yang dilakukan dapat menurunkan angka positif Covid-19 sambil menunggu dimulainya program vaksinasi.
"Kami semua berharap pandemi berakhir, sehingga butuh peran serta semuanya," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Gejala Tumor Otak yang Sering Diabaikan: Penyebab dan Cara Deteksi Dini
-
Waspada Penyakit Musim Hujan, Ini Masalah Kesehatan yang Muncul dan Pencegahannya
-
4 Rekomendasi Parfum Murah dan Awet di Indomaret, Sering Masuk Promo
-
Sampai Kapan Diskon Tiket Kereta Api September 2025? Cek Info Lengkap dan Syaratnya di Sini
-
5 Link DANA Kaget Weekend, Dapatkan Rezeki Siang Saldo Gratis hingga Rp 199 Ribu