SuaraSumbar.id - Ratusan personel Satbrimob Polda Sumatera Barat (Sumbar) diterbangkan ke Papua. Mereka akan tergabung dalam satuan tugas (Satgas) Operasi Amole tahun 2021 untuk mengamankan PT. Freeport Indonesia.
Pelepasan personel brimob ini dipimpin langsung Kapolda Sumbar Irjen Pol Toni Harmanto di halaman Mako Satbrimob Polda Sumbar, Senin, (18/1/2021).
Toni mengatakan, brimob diutus untuk bersinergi mengamankan PT. Freeport Indonesia, sebagai poin utama rencana strategis pemerintah dalam menjaga stabilitas investasi pemerintah, serta memelihara stabilitas ekonomi.
"Berbagai potensi ancaman berupa penjarahan, pencurian, pengrusakan dan penyerangan pos pengamanan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dan kondisi geografis yang ekstrem akan menjadi tantangan tersendiri bagi seluruh personel yang terlibat dalam satuan tugas pengamanan,” katanya, dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com.
Baca Juga: Tak Ada Cabang Olahraga Esports di PON Papua 2021
Sebelum menjalankan OPS Amole tahun 2021, para personel brimob dari Polda Sumbar akan menjalani latihan di Satlat Korbrimob Polri Cikeas selama satu bulan.
"Latihan harus dengan serius dan sungguh-sungguh," katanya.
Menurut jenderal bintang dua itu, Operasi Amole ini akan dilaksanakan selama 6 bulan. Seluruh personel perlu menjaga nama baik Satbrimob Polda Sumbar dan dapat bahu-membahu menciptakan iklim kamtibmas.
“Saya berharap, kehadiran saudara yang tergabung dalam Satgas Amole di wilayah hukum Polda Papua nantinya betul-betul dapat membawa manfaat terhadap masyarakat dan juga kelangsungan iklim produktifitas PT. Freeport Indonesia,” ujarnya.
Disamping itu, Kapolda Sumbar juga meminta Dansatbrimob Polda Sumbar beserta jajaran untuk memberikan perhatian kepada keluarga anggota yang melaksanakan tugas BKO.
Berita Terkait
-
Tokoh Pemuda Papua Tengah Imbau Masyarakat Jaga Netralitas dalam Pemilu
-
Pencari Kerja di Intan Jaya Minta Lowongan CPNS Porsinya Diperbanyak untuk Masyarakat Lokal
-
300 Brimob Dikirim ke Papua Amankan Pilkada, Antisipasi Ancaman KKB
-
Warga Karang Tumaritis Dukung Penuh Pasangan Meki Nawipa-Deinas Geley
-
Meki Fritz Nawipa Tekankan Pentingnya Memahami UU Otsus Papua: Agar Kita Tidak Tertipu
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Setelah Dihitung, Wamenhub Bilang Harga Tiket Pesawat Bisa Turun di Libur Nataru
-
Luhut Yakin Prabowo Bisa Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%, Ini Strateginya
-
Teken Dealership Agreement Eksklusif, MAB Jadi Distributor Resmi Truk Yutong di Indonesia
-
Tol Balikpapan-Samarinda Sepi Peminat Meski Persingkat Waktu Menuju IKN, Apa Alasannya?
-
IKN Tak Berpenghuni? Akademisi Sindir Minta Jokowi yang Jadi "Penunggunya"
Terkini
-
Brimob Polda Sumbar Terjunkan Pasukan Jaga Kamtibmas Pilkada 2024
-
Dramatis! Harimau Sumatera Dehidrasi Terperangkap Jerat di Solok, Begini Kondisinya
-
Teror Warga, Harimau Sumatera Masuk Perangkap di Solok
-
Pengiriman Pupuk Bersubsidi Ilegal dari Sumbar Digagalkan Polres Mukomuko
-
Durasi Debat Pilgub Sumbar 2024 Dinilai Terlalu Panjang, Program Kerja Tidak Mendalam!