"Namun, ternyata tidak ada jadwal, akhirnya ada rombongan moge lewat. Lalu dari itulah, mencoba naik motor," katanya.
Tentu saja keberangkatan ke Padang menggunakan sepeda motor jenis bebek mendapat penolakan mulai dari petugas setempat hingga pihak keluarga.
Namun, Nining dan Hasan tetap berangkat karena alasan tidak mengizinkan tidak ada dan berbekal doa, ia jalan ke Toli-Toli menyeberang ke Kalimantan tepatnya Kalimantan Utara.
Beberapa kali di jalan ia ditelpon diminta membatalkan perjalanan, namun Hasan tetap lanjut.
Usai mengurus izin ia melanjutkan perjalanan, menuju ke Kalimantan Tengah terus menuju Banjarmasin, Kalimantan Selatan, untuk menyeberang ke Pulau Jawa tepatnya Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Sempat tertahan dua malam di Banjarmasin karena salah jadwal kapal menyeberang ke Surabaya, Hasan sempat khawatir karena waktu makin singkat.
Tepat 8 November 2020 akhirnya ia sampai di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya dan melanjutkan perjalanan menuju Yogyakarta.
Sesampai di Yogyakarta pasangan itu mengikuti tes usap di fasilitas kesehatan setempat sebagai salah satu syarat peserta MTQ nasional oleh panitia di Sumatera Barat.
Hasan dan Nining menyusur Jawa menuju Pelabuhan Merak Banten siang dan malam karena mematok target harus sampai di Padang paling lambat 14 November 2020.
Baca Juga: Prediksi Gempa Magnitudo 8,9 Bakal Guncang Sumbar, Pakar Ingatkan Ini
Mereka hanya beristirahat dua jam saja selepas Subuh dan setelah itu kembali melanjutkan perjalanan.
Karena belum tahu rute dalam perjalanan mereka mengandalkan aplikasi google maps dan bertanya kepada penduduk.
Hasan pun memilih mengendarai motor dengan kecepatan maksimal 60 kilometer per jam karena khawatir jika terlalu cepat saat tersasar akan semakin jauh dan mencegah kecelakaan.
Untuk beristirahat mereka singgah di SPBU termasuk mandi. Sedangkan untuk makan di Pulau Jawa ia mencari warteg dan hanya membeli satu bungkus nasi dengan dua lauk demi menghemat biaya.
"Kalau malam ngantuk sih iya, kalau sudah tidak kuat istirahat dulu sebentar," kata Hasan.
Ia pun sempat ragu akan sampai karena pada 9 November masih di Yogyakarta sementara 14 November 2020 MTQ sudah dimulai.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Rekaman Suara Asli Bung Hatta, Pemkot Bukittinggi Dapat Hibah Tape Real dari RRI
-
CEK FAKTA: Viral Mafia dan Koruptor Sabotase Program MBG, Benarkah?
-
Ketua KONI Rudi Horizon Jadi Ketua NasDem Kota Solok
-
CEK FAKTA: Beredar Tautan Cek Penerima BSU Oktober 2025, Asli atau Palsu?
-
Kemenpar Dorong Sumbar Jadi Destinasi Gastronomi Ramah Muslim Lewat Famtrip Kuliner