Pemkot Padang Wanti-wanti Soal Program MBG: Harus Konsisten Jalankan SOP!

Pemkot Padang menegaskan pentingnya kedisiplinan dalam menjalankan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden Prabowo Subianto.

Riki Chandra
Jum'at, 10 Oktober 2025 | 19:52 WIB
Pemkot Padang Wanti-wanti Soal Program MBG: Harus Konsisten Jalankan SOP!
ilustrasi MBG di SPPG. (temanggungkab.go.id)
Baca 10 detik
  •  Pemkot Padang tekankan disiplin jalankan Program Makan Bergizi Gratis.

  • Tujuan utama cegah keracunan dan jaga keamanan makanan siswa.

  • Program Prabowo juga tanamkan nilai kebersihan dan kedisiplinan anak.

SuaraSumbar.id - Pemerintah Kota (Pemkot Padang) menegaskan pentingnya kedisiplinan dalam menjalankan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden Prabowo Subianto.

Langkah ini diambil guna memastikan keamanan makanan dan mencegah terulangnya kasus keracunan makanan di sekolah.

Sekretaris Daerah Kota Padang, Andree Harmadi Algamar, mengatakan setiap Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) wajib mematuhi standar operasional prosedur (SOP) dalam penyajian MBG. Hal itu menjadi kunci agar makanan yang disajikan kepada peserta didik benar-benar aman dan memenuhi standar kebersihan.

"Setiap SPPG perlu terus konsisten dalam melaksanakan standar operasional prosedur penyajian MBG agar tidak terjadi lagi kasus serupa," ujar Andree di Padang, Jumat (10/10/2025).

Ia menjelaskan, salah satu hal penting yang harus diperhatikan adalah memastikan makanan tidak kedaluwarsa dan disajikan dalam kondisi higienis. Termasuk kebersihan wadah atau ompreng MBG, yang berpotensi menjadi sumber bakteri jika tidak dijaga dengan baik.

Menurut Andree, Program Makan Bergizi Gratis merupakan program dengan tujuan mulia dari Presiden Prabowo Subianto. Program ini tidak hanya menjamin anak-anak mendapatkan asupan gizi yang cukup, tetapi juga menjadi bagian dari upaya mencerdaskan kehidupan bangsa melalui peningkatan kualitas kesehatan generasi muda.

"Program MBG harus terus didukung semua pihak dengan cara mengawal setiap prosedurnya agar tidak ada lagi kasus keracunan dan lain sebagainya," ujarnya.

Lebih lanjut, Andree menyebut program ini juga memiliki nilai pendidikan moral dan sosial. Anak-anak diingatkan kembali untuk menjaga kebersihan diri, seperti mencuci tangan dan kuku sebelum makan, serta membiasakan makan bersama dengan tertib dan sopan.

"MBG tidak saja tentang makan, tetapi juga ada nilai pendidikan di sana," tambahnya.

Sementara itu, Tim Pemantauan Lapangan MBG dari Kementerian Sekretariat Negara (Setneg) RI baru-baru ini melakukan kunjungan ke Kota Padang. Mereka meninjau langsung pelaksanaan program di lapangan, mulai dari dapur SPPG hingga sekolah penerima manfaat.

Kunjungan tersebut juga bertujuan menggali masukan dari berbagai pihak agar pelaksanaan program berjalan lebih optimal dan berkelanjutan.

Dengan pengawasan yang ketat dan kedisiplinan pelaksana di lapangan, Pemkot Padang berharap Program Makan Bergizi Gratis Prabowo dapat berjalan sukses tanpa kasus keracunan dan menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak