Polisi Tunggu Hasil Labfor soal Jenis Pistol Perampok di Dharmasraya

Lanjutnya, dua orang korban yang tertembak terkena di bagian tangan.

Suhardiman
Rabu, 05 Februari 2025 | 15:30 WIB
Polisi Tunggu Hasil Labfor soal Jenis Pistol Perampok di Dharmasraya
Perampok Satroni Toko Grosir di Dharmasraya. [tangkapan layar]

SuaraSumbar.id - Polisi masih melakukan penyelidikan kasus perampokan di toko grosir sekaligus agen Brilink di Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat (Sumbar). Pelaku perampokan mengunakan pistol lalu melakukan penyanderaan.

Kapolres Dharmasraya, Bagus Ikhwan, mengatakan pihaknya masih belum mengetahui pistol yang digunakan komplotan perampok tersebut. Saat ini masih menunggu hasil laboratorium forensik (labfor).

"Hasilnya belum ada keluar dari labfor di Riau. Sementara masih lidik," kata Bagus, Rabu (5/2/2025).

Perampok ini terjadi pada 16 Januari 2025 sekitar pukul 20.00 WIB. Dari rekaman CCTV, sejumlah pelaku memasuki toko grosir tersebut. Mereka tampak memakai topi dan helm, tidak terlihat jelas wajah para pelaku.

Mereka mengacak-acak meja kasir di toko tersebut. Juga terlihat jilbab korban atau pemilik toko ditarik hingga nyaris lepas.

Bahkan sejumlah orang yang disinyalir merupakan pengunjung toko sempat disandera. Pengunjung di bawah ancaman acungan pistol, mereka hanya bisa pasrah dengan posisi bersujud dan tangan di kepala.

Bagus menyebutkan dari hasil penyelidikan sementara pelaku terdapat enam orang.

Ilustrasi pistol yang digunakan untuk menembak. (Pixabay)
Ilustrasi pistol yang digunakan untuk menembak. (Pixabay)

"Pelaku berdasarkan keterangan saksi ada 6 orang. Korban ada 2 orang (luka tembak)," ujarnya.

Lanjutnya, dua orang korban yang tertembak terkena di bagian tangan.

"Pelaku menembak ke pintu kamar yang di dalam kamar di tahan oleh korban, peluru menembus pintu mengenai tangan korban," katanya.

Kontributor: Saptra S

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini