SuaraSumbar.id - Kemacetan parah masih terjadi di Jalur Sitinjau Lauik setelah sebuah truk bermuatan batu bara terguling di Kelok S Panorama Dua, Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, pada Selasa pagi (28/1).
Hingga Rabu (29/1/2025) hari ini, jalur utama yang menghubungkan Padang dan Solok ini masih lumpuh total, menyebabkan antrean kendaraan mengular hingga ke Lubuk Selasih, Kabupaten Solok.
Berdasarkan pantauan di lokasi, para pengendara mengaku sudah terjebak kemacetan selama berjam-jam. Salah satu pengemudi, Nasruddin, mengungkapkan bahwa ia telah berada di dalam antrean sejak pukul 19.00 WIB hingga pagi hari.
"Sudah dari jam 19.00 WIB sampai pukul 07.00 WIB saya masih terjebak macet. Jalur ini lumpuh total. Saya berharap pihak kepolisian segera menindak truk yang menyebabkan kemacetan ini," ujarnya kesal.
Baca Juga:Solok Berhasil Pertahankan Nol Kasus Baru PMK: Total Kasus Tetap 153
Pengendara lainnya, Rahmad, juga mengeluhkan situasi ini dan meminta pihak berwenang untuk bertindak tegas terhadap truk yang sering menyebabkan kemacetan.
"Kami meminta polisi bersikap tegas. Jangan sampai truk seperti ini terus membuat masyarakat terganggu. Akibatnya, aktivitas kami terhambat dan kami mengalami kerugian," katanya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polresta Padang, Kompol Alfin, menegaskan pihaknya akan memberikan tindakan tegas terhadap truk tersebut, terutama karena tidak ada pihak yang bertanggung jawab atas kecelakaan tersebut.
"Truk akan kami beri garis polisi. Kami akan menindaknya karena sudah mengganggu arus lalu lintas. Kami meminta pengendara bersabar hingga proses evakuasi selesai menggunakan alat berat," jelasnya.
Kecelakaan ini terjadi akibat truk yang mengalami rem blong saat melaju dari Solok menuju Padang. Akibat kondisi jalan yang berkelok, truk akhirnya terguling dan menutup akses jalan. Untuk mengurai kemacetan, petugas memberlakukan sistem buka-tutup jalan hingga truk berhasil dievakuasi.
Baca Juga:Kronologi Tragedi Rem Blong di Sitinjau Lauik, Bocah 8 Tahun Tewas, 2 Kritis
Hingga berita ini diturunkan, kepolisian masih berupaya menyelesaikan proses evakuasi dan mengatur lalu lintas agar arus kendaraan dapat kembali normal. Para pengendara diimbau untuk mencari jalur alternatif guna menghindari kemacetan yang masih berlangsung.
Kontributor : Rizky Islam