Gus Miftah menegaskan bahwa video tersebut adalah bentuk penggiringan opini yang tidak sesuai dengan kenyataan. Ia menyebut aksi tersebut sebagai bentuk ekspresi gemas yang biasa ia lakukan terhadap istrinya.
"Mudah-mudahan yang nge-framing bisa sadar diri, bahwa apa yang kalian lakukan itu jelas merupakan sesuatu yang tidak baik. Bisa jadi itu fitnah, bisa jadi itu pembunuhan karakter," ujar Gus Miftah kala itu.
Gus Miftah menjelaskan, dalam video yang viral tersebut, dirinya hanya memegang kepala sang istri dengan rasa gemas. Ia juga menduga video tersebut telah melalui proses penyuntingan berupa percepatan, sehingga tampak seolah-olah ia sedang bercekcok dengan istrinya.
"Itu ulang tahun pondok. Saya bersama keluarga termasuk dengan istri. Saya malah enggak tahu kalau ada video viral. Katanya saya noyor istri lah, kata saya mukul istri lah, macam-macam. Padahal kami malah ketawa-ketawa saat itu," jelas Gus Miftah.