SuaraSumbar.id - Nama Asrizallis tercatat di Museum Rekor Dunia-Indonesia (MURI). Wali Nagari Cubadak, Kabupaten Tanah Datar ini memecahkan rekor sebagai kepala desa yang memiliki gelar akademik terbanyak di Indonesia.
Penyerahan rekor MURI sebagai kepala desa dengan gelar akademik terbanyak itu diberikan pada 22 September 2022 di Jakarta.
Total terdapat delapan gelar akademik yang disandang Asrizallis. Di antaranya adalah satu gelar sarjana (S1), enam gelar magister (S2) dan satu gelar doktor (S3).
Kini, nama lengkap berikut dengan gelar akademik yang dimilikinya adalah Dr. Asrizallis S.Sos, M.PdI, MM, MH, MSn, M.Si, M.Sos.
Baca Juga:Gandeng HALUU World, Perayaan #WishOreo110 Pecahkan Rekor MURI
Tidak butuh waktu lama bagi Asrizallis meraih gelar-gelar itu. Diketahui hanya selama delapan tahun ia menyelesaikannya di tujuh perguruan tinggi di Sumbar.
"Setahun itu dua perkuliahan yang saya jalani," ujar Asrizallis saat dihubungi SuaraSumbar.id, Senin (26/9/2022).
Gelar S1 pertama kali diraih Asrizallis pada tahun 1998 di Stisipol Bukittinggi. Saat itu, ia kuliah sembari bekerja menjadi hansip di Balai Kota Padang Panjang.
Seusai wisuda, pria kelahiran 10 Februari 1971 ini aral melintang bekerja di berbagai tempat. Mulai menjadi TKI di Malaysia lalu kembali ke Indonesia bekerja sebagai satpam PLN Pekanbaru hingga satpam Bank BNI bukittinggi.
"Saya 14 tahun jadi satpam. Ini membuat semangat berubah pemikiran dan nasib. Karena tidak sanggup lagi umur berjaga malam," bebernya.
Semangat dan tekad itulah, Asrizallis akhirnya memutuskan ingin kembali berkuliah melanjutkan pendidikannya setelah vakum selama kurang lebih 15 tahun.