Vaksin Sinovac Diklaim Tak Manjur Lawan Covid-19, Begini Faktanya

Sebuah pesan berisi informasi terkait China diklaim tidak lagi menggunakan vaksin Sinovac karena tak manjur lawan Covid-19.

Riki Chandra
Selasa, 19 Oktober 2021 | 22:15 WIB
Vaksin Sinovac Diklaim Tak Manjur Lawan Covid-19, Begini Faktanya
Ilustrasi Vaksin Covid-19 (pixabay)

SuaraSumbar.id - Sebuah pesan berisi informasi terkait China diklaim tidak lagi menggunakan vaksin Sinovac karena tak manjur lawan Covid-19. Pesan berantai itu beredar melalui media sosial WhatsApp.

Berikut narasi yang beredar:

“BREAKING NEWS..!! CHINA AKUI VAKSIN SINOVAC BUATANNYA TIDAK MANJUR Lah trus.., Pembuatnya saja mengakui vaksin Sinovac buatannya kurang manjur.., tapi Indonesia malah memborongnya..?? China akan beralih ke vaksin Pfizer dan Moderna. Keputusan China yang tak lagi menggunakan vaksin Sinovac buatannya dan akan sepenuhnya beralih menggunakan vaksin Pfizer dan Moderna ini membuat dunia geger. Kasus Covid-19 melonjak.., efektivitas vaksin Sinovac kembali dipertanyakan. Singapura tak akui Sinovac. Singapura ragukan vaksin Sinovac.., kasus di Indonesia jadi Rujukan”

Benarkah klaim tersebut?

Baca Juga:Dear Warga Tangerang! PMI Layani Vaksinasi Covid-19 Setiap Hari, Ini Lokasinya

Mengutip Suara.com, informasi tersebut tidak benar. Informasi itu dibantah oleh Konselor bidang Sains dan Teknologi Kedutaan Besar Tiongkok di Jakarta, Yi Fanping.

Ia mengatakan negaranya masih konsisten mementingkan keamanan dan efektivitas vaksin. Hingga kini, Tiongkok masih menggunakan vaksin CoronaVac yang dibuat oleh Sinovac dan vaksin Sinopharm.

Selain itu, organisasi kesehatan dunia (WHO) juga telah menyetujui penggunaan Sinovac.

Kesimpulan

Dari penjelasan di atas, informasi yang beredar di WhatsApp terkait China yang tidak lagi menggunakan vaksin sinovac tersebut tidak benar, sehingga informasi tersebut masuk dalam kategori konten yang menyesatkan.

Baca Juga:Studi di Chili: Booster Vaksin Sinovac Signifikan Turunkan Risiko Dirawat Karena Covid-19

Catatan Redaksi:
Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta Suara.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi). Lebih lengkap mengenai konten Cek Fakta bisa dibaca di laman ini. Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Suara.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email [email protected].

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak