Viral Video China Ambil Pulau Kalimantan untuk Jaminan Utang Indonesia, Ini Faktanya

Sebuah video dengan narasi Indonesia telah menggadaikan pulau Kalimantan ke China sebagai jaminan utang beredar di media sosial.

Riki Chandra
Kamis, 22 Juli 2021 | 11:36 WIB
Viral Video China Ambil Pulau Kalimantan untuk Jaminan Utang Indonesia, Ini Faktanya
CEK FAKTA China Ambil Pulau Kalimantan Untuk Jamin Utang Indonesia.

SuaraSumbar.id - Sebuah video dengan narasi Indonesia telah menggadaikan pulau Kalimantan ke China sebagai jaminan utang beredar di media sosial.

Video itu beredar lewat pesan berantai beserta link video berjudul "BERITA TERKINI ~ MOMEN SAAT CHINA 4NC4M AKAN T4G1H VT4NG INDONESIA SECARA MIL.LITER ?!?".

Video itu berisi narasi jika Pemerintah China akan mengambil Pulau Kalimantan sebagai jaminan hutang Indonesia.

Presiden China Xi Jinping nampak berpidato menyebut China dan Indonesia telah sepakat dalam perjanjian investasi.

Baca Juga:Penampakan Mengerikan Banjir Besar di China Tewaskan 25 Orang

Dalam video berdurasi 11 menit 9 detik itu, diungkap utang Indonesia ke China mencapai Rp 10.000 triliun.

Adapun narasi yang dibagikan sebagai berikut:

"PENJAJAH BIADAB!!!PENGHIANAT BAJINGAN!!!TERNYATA REZIM INI... MENGGADEKAN PULAU KALIMANTAN KEPADA CHINA SECARA TERTULIS DAN KALAU TIDAK DI SERAHKAN MAKA TINDAKAN MILITER RRC AKAN MELUMAT SELURUH WILAYAH INDONESIA...

SIMAK PIDATONYA.. PRESIDEN XIE JIN PING RRC.

KENAPA JUTAAN TENTARA RRC sudah ada di Pulau Kalimantan... Karena Itu Sudah Miliknya... Dan Tidak Bisa Di Ambil Lagi... Kecuali Luhut dan Jokowie Bayar Hutang Rp. 10.000 Trilyun!!!"

Baca Juga:Belasan Petugas Bandara Nanjing Positif Corona, Ratusan Penerbangan Dibatalkan

Benarkah klaim tersebut?

Berdasarkan penelurusan Suara.com, narasi Pemerintah Indonesia menggadaikan Pulau Kalimantan ke China tidak benar.

Faktanya, video Presiden Xi Jinping saat berpidato itu tidak membahas mengenai Pulau Kalimantan. Video aslinya telah diunggah oleh stasiun televisi China, CGTN di akun YouTube resmi.

Isi pidato Presiden Xi Jinping adalah menyatakan akan meningkatkan kemitraan China dan Indonesia. Hal itu diungkapkan semasa pemerintahan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Berikut isi pidato asli yang disampaikan oleh Presiden Xi Jinping:

"Dalam kunjungan ini, saya dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bersama-sama mengumumkan bahwa hubungan Tiongkok-Indonesia akan ditingkatkan menjadi kemitraan strategis yang komprehensif.

Tujuannya agar hubungan kedua negara tetap maju dan berkembang secara menyeluruh. Saat ini hubungan lintas laut terpanjang di Asia Tenggara. Orang Indonesia sering mengatakan bahwa uang mudah didapat, dan teman sulit ditemukan.

Pemerintah China segera mengaktifkan mekanisme darurat dan mengumumkan pada hari yang sama akan memberikan bantuan ke negara-negara yang dilanda bencana termasuk Indonesia, dan melakukan penyelamatan asing terbesar sejak berdirinya Republik Rakyat China."

Video asli itu diunggah dengan judul "President Xi Jinping delivers speech at Indonesia parliament" atau "Presiden Xi Jinping memberikan pidato di parlemen Indonesia" pada 3 Oktober 2013.

KESIMPULAN

Dari penjelasan di atas, maka narasi yang menyebut Pemerintah China telah mengambil Pulau Kalimantan sebagai jaminan utang adalah hoaks.

Narasi tersebut masuk ke dalam kategori konten yang menyesatkan atau misleading content. (Suara.com)

Catatan Redaksi:
Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta Suara.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi). Lebih lengkap mengenai konten Cek Fakta bisa dibaca di laman ini. Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Suara.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email [email protected].

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

lifestyle | 13:50 WIB
Tampilkan lebih banyak