- Ribuan personel gabungan amankan Natal Tahun Baru di Sumatera Barat.
- Puluhan pos pengamanan pelayanan diperkuat untuk kelancaran lalu lintas liburan.
- Sitinjau Lauik prioritas antisipasi macet bencana cuaca ekstrem perjalanan Natal.
SuaraSumbar.id - Sebanyak 4.211 orang personel gabungan siap amankan perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 di Sumatera Barat (Sumbar). Dalam operasi lilin ini, 66 pos pengamanan dan pelayanan didirikan di sejumlah titik.
"35 pos pengamanan, 27 pos pelayanan dan empat pos terpadu. Pos ini memperkuat koordinasi dan respons cepat di lapangan," ujar Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Susmelawati Rosya usai apel gabungan personel di RTH Imam Bonjol Padang, Jumat (19/12/2025).
Susmelawati mengatakan, pos terpadu diisi oleh tim gabungan, masing-masing kabupaten dan kota satu pos. Selain itu, pos pengamanan dan pelayanan juga didirikan di terminal, objek vital seperti pelabuhan dan bandara, serta kawasan wisata.
"Khusus personel Polda Sumbar ada 314 personel. Namun, apabila situasi di lapangan membutuhkan penguatan, seluruh jajaran Polres dan Polda siap diterjunkan," ucapnya.
"Jika personel yang ada tidak mencukupi, seluruh anggota Polres dan Polda akan diturunkan untuk memastikan pengamanan berjalan optimal," sambung Susmelawati.
Ia menjelaskan, Kapolda Sumbar memberikan atensi khusus terhadap kelancaran arus lalu lintas, terutama di titik-titik rawan kepadatan yang terdampak kondisi bencana.
Salah satu fokus utama berada di kawasan Sitinjau Lauik yang berpotensi mengalami kemacetan akibat hambatan distribusi logistik dan bahan bakar minyak (BBM).
"Di Sitinjau Lauik telah didirikan pos pengamanan dan pelayanan yang dilengkapi perangkat Starlink agar petugas lebih mudah berkoordinasi dan mengurai kemacetan. Kendaraan angkutan BBM dan logistik menjadi prioritas untuk didahulukan," jelasnya.
Lebih lanjut, Polda Sumbar juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan selama perjalanan Natal dan Tahun Baru, mengingat cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi di sejumlah wilayah.
"Kami mengimbau masyarakat agar berhati-hati dalam berkendara, mematuhi aturan lalu lintas, dan selalu mengutamakan keselamatan. Kerawanan yang menjadi perhatian utama adalah potensi bencana, sehingga semua pihak diminta untuk lebih waspada," pungkasnya.
Kontributor: Saptra S
Berita Terkait
-
Jelang Mudik Nataru, Pelabuhan Bakauheni Mulai Dipadati Pemudik
-
Kemenhub Proyeksikan 119,5 Juta Orang Wara-wiri pada Nataru
-
Isuzu Siapkan Strategi Khusus Amankan Jalur Logistik Selama Libur Nataru 2025
-
Daftar Rest Area Tol Trans Jawa untuk Perjalanan Liburan Nataru 2026, Jangan Sepelekan Tahan Pipis
-
Merak Macet, Menhub: Itu Gara-gara Gelombang Tinggi, Harap Dipahami
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
Terkini
-
4.211 Personel Gabungan Amankan Nataru 2026 di Sumbar, Tersebar di 66 Pos Pengamanan
-
3 Fokus Rehab-Rekon Sumbar Pasca Bencana, Pembangunan Huntap Paling Penting!
-
Agam Butuh Butuh 13 Jembatan Bailey, Akses Warga Terputus Dampak Bencana Hidrometeorologi
-
Pengerjaan Jalan Lembah Anai Dipercepat, Akses Vital Sumbar-Riau
-
Prabowo Tinjau Langsung Jalan Lembah Anai, Ini Kata Gubernur Sumbar