Riki Chandra
Selasa, 28 Oktober 2025 | 20:15 WIB
Ilustrasi Thrifting. [Dok. Antara]
Baca 10 detik
  •  Thrifting baju bekas bisa sebabkan infeksi kulit berbahaya cepat.

  • Kenali tanda bahaya infeksi kulit seperti ruam dan gatal.

  • Hindari coba pakaian thrifted langsung ke kulit tanpa pelindung.

7. Gatal atau iritasi setelah mencoba baju tanpa pakaian dalam

Mencoba baju bekas langsung ke kulit tanpa lapisan pakaian dalam dapat meningkatkan risiko paparan bakteri dan jamur. Sebaiknya gunakan lapisan pelindung sebelum fitting pakaian thrifted.

Risiko Kesehatan dari Tren Thrifting

Menurut dr. Arini, pakaian bekas bisa menjadi medium ideal bagi pertumbuhan jamur, bakteri, tungau, dan virus. Jika tidak dicuci dengan benar, pakaian tersebut berpotensi menularkan berbagai penyakit kulit.

Pemerintah pun telah memperingatkan bahaya impor baju bekas ilegal, karena selain merugikan negara, juga membahayakan kesehatan masyarakat.

Tren thrifting baju bekas memang menarik, namun kebersihan harus jadi prioritas utama. Jika muncul tanda bahaya infeksi kulit seperti ruam, gatal hebat, atau lesi bersisik setelah mengenakan pakaian thrifted, segera cari pertolongan medis untuk mencegah infeksi menyebar lebih luas.

Load More