-
Kebakaran hanguskan SD Negeri 30 V Koto Padang Pariaman.
-
Penyebab kebakaran diduga akibat arus pendek listrik.
-
Petugas Damkar masih berupaya padamkan api di lokasi.
SuaraSumbar.id - Kebakaran hebat melanda SD Negeri 30 V Koto Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar), pada Jumat (17/10/2025) siang.
Api membakar sejumlah ruangan di sekolah dasar yang terletak di Kabupaten Padang Pariaman itu sekitar pukul 15.00 WIB. Hingga sore hari, petugas pemadam kebakaran Padang Pariaman masih berupaya memadamkan api di lokasi.
Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Padang Pariaman, Rifki Monrizal, membenarkan kejadian tersebut. “Damkar sudah di lokasi untuk memadamkan api,” kata Rifki Monrizal.
Menurut Rifki, timnya masih bekerja di lapangan untuk memastikan seluruh titik api padam dan mengumpulkan informasi penyebab kebakaran. Ia menyebut proses pemadaman cukup sulit karena api sempat membesar di beberapa ruangan kelas.
“Tim masih bekerja,” ujarnya singkat.
Sementara itu, berdasarkan video yang beredar di media sosial, terlihat api melalap bagian atap dan sejumlah ruang kelas di SDN 30 V Koto Padang Pariaman.
Dalam video tersebut juga terdengar suara seorang warga menyebut kebakaran diduga disebabkan oleh arus pendek listrik. Namun, hingga kini belum ada keterangan resmi mengenai penyebab pasti insiden tersebut.
Kepala Bidang Sekolah Dasar (SD) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Padang Pariaman, Amirul Arief, turut membenarkan peristiwa tersebut.
Ia menyebutkan kebakaran terjadi sekitar pukul 15.00 WIB dan dirinya sedang menuju lokasi untuk memastikan kondisi terkini sekolah.
“Saya sebentar lagi sampai ke lokasi, nanti dikabari,” ujarnya.
Belum ada laporan korban jiwa akibat kebakaran di SDN 30 tersebut. Namun, kerugian material diperkirakan cukup besar karena beberapa ruangan habis dilalap api.
Pihak berwenang berjanji akan segera melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab pasti kebakaran. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Dituding Lamban Perbaiki Pasar Taman Puring, Gubernur Pramono: Ada Pedagang yang Menolak
-
Bercanda Soal 'Bensin Susah Terbakar', Pemuda Ini Alami Luka Bakar 80 Persen Usai Nyalakan Korek
-
Upaya Pemulihan Jalan Nasional di Padang Pariaman
-
NHM Gelar Simulasi Tanggap Darurat Karhutla, Perkuat Kesiapsiagaan di Tambang Indonesia Timur
-
Kebakaran Rongsokan di Pademangan: Ibu Hamil dan Dua Anak Tewas, Api Diduga dari Kabel Bekas
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Keluarga Tahan Banting Anti Mogok, Mulai Rp 60 Jutaan
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Muncul Dugaan Kasus Trans7 vs Ponpes Lirboyo untuk Tutupi 4 Kasus Besar Ini
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
CEK FAKTA: Puan Maharani Tak Suka Indonesia Disebut Negara Konoha, Benarkah?
-
DAIFEST 2025 Astra Daihatsu Akhir Tahun, Beli Mobil Bisa Dapat Logam Mulia!
-
CEK FAKTA: DPR Larang Menkeu Purbaya Ikut Campur Urusan BUMN, Benarkah?
-
Benarkah Palestina Dapat Hadiah 500 Juta Dolar AS dari Raja Salman? Ini Faktanya
-
Sambut Hari Pangan Sedunia, BRI Panen Raya di Kebun Agro Wisata Kampung Berkebun Pajajaran