Riki Chandra
Selasa, 14 Oktober 2025 | 19:40 WIB
ilustrasi berita hoaks. [Envato]
Baca 10 detik
  •  Isu manusia kanibal di Sulawesi terbukti hoaks tanpa bukti nyata.

  • Foto viral ternyata tujuh narapidana kabur dari Papua Barat Daya.

  • Polisi pastikan tak ada kasus kanibalisme di wilayah Sulawesi.

SuaraSumbar.id - Isu manusia kanibal di Sulawesi tengah viral di media sosial setelah beredar unggahan yang menampilkan tujuh pria disebut-sebut sebagai pelaku kanibalisme di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara.

Unggahan yang memicu kepanikan itu pertama kali muncul di sejumlah akun Facebook pada Minggu (12/10/2025).

Dalam narasi yang disebarkan, disebutkan bahwa ada pria misterius yang mengetuk pintu rumah warga dan langsung “memakan” korban jika pintu dibuka. Pesan tersebut juga disertai ajakan agar masyarakat lebih waspada.

“Assalamu’alaikum. Kiriman dari iparku yang tinggal di Kolaka, katanya kemarin ada yang singgah mengetuk pintu, kalau dibukakan pintu langsung dimakanki. Wee puang lindungi kami, kamaneng ni sedding berita di angkalinga,” tulis salah satu akun dalam unggahan yang tersebar luas.

Lantas, benarkah informasi tersebut?

Hasil penelusuran tim Cek Fakta membuktikan bahwa foto tujuh pria dalam unggahan tersebut bukanlah manusia kanibal. Gambar itu identik dengan foto tujuh narapidana yang kabur dari Lapas Kelas IIB Sorong, Papua Barat Daya, pada 1 April 2025.

Informasi ini sebelumnya dimuat di situs Oiko News dan dikonfirmasi oleh Antara. Para narapidana tersebut melarikan diri dengan cara melubangi tembok penjara menggunakan sendok.

Pesan berantai tentang kanibal di Sulawesi juga sempat beredar di wilayah lain seperti Kabupaten Soppeng dan Barru, Sulawesi Selatan. Namun, kepolisian setempat menegaskan bahwa isu tersebut tidak benar.

Kasat Reskrim Polres Soppeng, AKP Dodie Ramaputra, mengatakan bahwa hingga kini tidak ditemukan satu pun bukti adanya tindakan kanibalisme.

“Sejauh ini tidak ada temuan yang mengarah pada tindakan kanibalisme di wilayah Soppeng,” ujarnya dikutip dari pemberitaan resmi.

Hal senada disampaikan Kasi Humas Polres Barru, Iptu Sulpakar. Ia menegaskan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan lapangan dan memastikan tidak ada kasus kanibalisme seperti yang ramai dibicarakan di media sosial.

Dengan demikian, narasi manusia kanibal di Sulawesi dipastikan tidak benar. Foto yang beredar hanyalah potret narapidana yang melarikan diri dari penjara, bukan pelaku kanibalisme.

Kepolisian meminta masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menyebarkan informasi agar tidak memperburuk situasi dengan berita bohong.

Kesimpulan

Isu manusia kanibal di Sulawesi adalah berita hoaks. Foto yang beredar merupakan gambar tujuh narapidana kabur dari Lapas Kelas IIB Sorong, Papua Barat Daya.

Load More